Network
PORTAL PURWOKERTO - Heroik, inilah sosok Muhammad Adan mahasiswa Hukum korban erupsi Gunung Marapi, sempat tolong tiga rekannnya meski kaki patah, cek biodata almarhum.
Malang tak dapat ditolak, Muhammad Adan mahasiswa 21 tahun ini sempat berpamitan ke Padang namun mengurungkan diri. Marapi justru tempat terakhirnya.
Sosok Muhammad Adan
Niatan ke Padang diurungkan oleh mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Riau (UIR), Muhammad Adan justru menghembuskan napas terakhir usai terkena material erupsi Marapi.
Mahasiswa angkatan 2020 ini kemudian dimakamkan di Jalan Lintas Timur KM 20, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.
"saat terakhir pun adan msh sempat menolong temanya husnul khotimah," ujar nu***a dalam video prosesi pemakaman korban.
"adan orang baik, rela mengorbankan nyawanyq demi perempuan yang dia sama sekali tidak mengenal nyaa. surga menanti adan," tulis netizen lainnya.
Kisah heroik Muhammad Adan diungkapkan oleh sanak keluarga dalam prosesi pemakaman setelah almarhum dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan evakuasi korban erupsi Marapi.
"Hari Jumat lalu, dia minta izin ke ibu dan ayahnya katanya mau berangkat ke padang tapi hari Sabtunya melapor lagi ke ibunya bahwa dia tidak jadi ke padang," jelas seorang keluarga Muhammad Adan dalam unggahan video TikTok akun @uniriza_.
Rupanya Muhammad Adan berubah pikiran karena diajak salah satu rekannya ke Bukittinggi, perubahan rencana tersebut dilaporkan ke sang ibu.
Ijin Muhammad Adan ke Bukittinggi tersebut merupakan kontak terakhir pemuda itu dengan kedua orang tuanya.
"Ibunya ditelpon oleh seorang cewek kawan dari almarhum ini, posisinya lagi di atas," ujar sanak keluarga Adan.
Muhammad Adan sempat menolong tiga kawannya yang hampir masuk jurang. Adan mengesampingkan kondisi kaki patah yang dialaminya.
Muhammad Adan ditemukan oleh Tim SAR Gabungan di lereng gunung dan saat itu pemuda ini masih dalam kondisi bernyawa meski mengalami kondisi yang buruk.
Namun, Adan justru menyuruh Tim SAR untuk menyelamatkan rekannya dulu yang berada di tepian jurang.
Setelah itu jenazah Adan dikembalikan ke orang tuanya yang langsung dikebumikan pada Selasa, 5 Desember 2023.***
