Panas Isu Jokowi Bakal Dilengserkan, SBY Sebut Menteri yang Harus Tanggungjawab

- 20 Oktober 2020, 11:05 WIB
Jokowi mengkhawatirkan lonjakan Covid-19 saat libur panjang.
Jokowi mengkhawatirkan lonjakan Covid-19 saat libur panjang. /PresidenRI.go.id

 

PORTALPURWOKERTO- Isu kudeta Jokowi menjadi perbincangan hangat sejak a hli Tata Hukum Negara, Refly Harun mengungkapkan hal tersebut

“Ada beberapa kelompok yang ingin menjatuhkan pemerintahan Jokowi,” ujarnya Senin 19 Oktober 2020 dalam kanal Youtube Refly Harun.

Menurutnya, bukan tak mungkin kelompok-kelompok tersebut akan melakukan kudeta terhadap pemerintahan Jokowi.

Meski isu kudeta Jokowi kian memanas, sebelumnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) justru telah mengunggah sebuah tulisan di akun Facebook miliknya terkait kasus keuangan di Jiwasraya.

Baca Juga: Rusia Kembali Dituduh Melakukan Sabotase Cyber pada Perhelatan Tokyo Olimpic

Dalam tulisannya, ia menyebutkan menteri yang 'kena', dan bertanggungjawab.

PENYELESAIAN KASUS JIWASRAYA AKAN SELAMATKAN NEGARA DARI KRISIS YANG LEBIH BESAR, judul SBY dalam tulisannya di facebook.

 

 "Menteri BUMN yang lama, Rini Sumarno harus kena. Menteri yang sekarang Erick Thohir harus diganti. Menteri Keuangan Sri Mulyani harus bertanggung jawab. Presiden Jokowi juga harus dikaitkan," terang SBY.

Meski demikian SBY tidak mau berburuk sangka dimana siapa yang benar atau salah memang harus dibuktikan di pengadilan.

"Prinsipnya, jangan memvonis siapapun sebagai bersalah, sebelum secara hukum memang terbukti bersalah," tegasnya.

Baca Juga: Soroti Libur Panjang Masa Pandemi, Jokowi Gelar Rapat Terbatas

Sebagaimana yang dikutip Portal Purwokerto dari Portal Surabaya: Bongkar Isu Kudeta Jokowi, SBY: Erick Thohir Diganti, Sri Mulyani Tanggung Jawab, salah satu politisi PDI Perjuangan TB Hasanudin mengatakan, tak mungkin Presiden Jokowi dilengserkan.

"Rasanya seperti mimpi di siang bolong kalau kemudian ada yang bercita-cita melengserkan presiden pilihan rakyat," kata Hasanuddin, seperti dikutip dari RRI, Rabu, 14 Oktober 2020 lalu.

 

(Zonajakarta/Beryl Santoso)***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Sumber: Portal Surabaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah