PORTAL PURWOKERTO – Chelsea berhasil lolos ke perempat final Liga Champions usai meraih kemenangan atas Atletico Madrid pada leg kedua di Stamford Bridge.
Gol di setiap babak dari Hakim Ziyech dan Emerson Palmieri membantu Chelsea mengamankan kemenangan nyaman 2-0 melawan Atletico Madrid di babak 16 besar Liga Champions.
Tuan rumah datang melakoni pertandingan ini dengan keunggulan agregat tipis setelah tendangan salto spektakuler Olivier Giroud memberi mereka kemenangan 1-0 pada leg pertama.
Awal permainan yang cerdik terlihat beberapa peluang tercipta di antara kedua tim. Namun, Chelsea memiliki bagian terbesar penguasaan bola pada tahap pembukaan, 75% penguasaan bola pada menit ke-10.
N'Golo Kante memanfaatkan beberapa keraguan pada lini pertahanan Atletico Madrid tetapi gagal memanfaatkan peluangnya, sementara Marcos Alonso juga menolak peluang bagus.
Ada seruan untuk penalti oleh para pemain Atletico Madrid setelah Yannick Carrasco dijatuhkan di dalam kotak, tetapi wasit Daniele Orsato tidak tertarik dan melambai untuk terus bermain.
Tayangan ulang menunjukkan bahwa Cesar Azpilicueta sempat berada di sekitar Carrasco, tetapi VAR tidak melihat ada kontak dari kapten Chelsea dan setuju dengan keputusan wasit.
Chelsea segera memecah kebuntuan, serangan balik secepat kilat membuat Kai Havertz melepaskan Timo Werner di sayap kiri.
Pemain internasional Jerman itu menunjukkan kecepatan dan teknik luar biasa untuk memberikan bola kepada Hakim Ziyech, yang tembakannya tepat di bawah Jan Oblak.
Gol yang membuat tim asuhan Thomas Tuchel unggul agregat 2-0. Mereka memiliki peluang lain untuk menggandakan keunggulan di babak pertama, namun Jan Oblak memberikan penyelamatan yang bagus.
Penjaga gawang Atletico Madrid sekali lagi beraksi di awal babak kedua, pada menit ke-47 oleh Timo Werner. 15 menit kemudian ia menyangkal Hakim Ziyech dengan penyelamatan menakjubkan lainnya.
Diego Simeone bereaksi terhadap serangan ompong timnya dengan melepas Luis Suarez yang tidak efektif dan memasukkan Angel Correa.
Namun, pergantian pemain tidak memberikan efek yang diinginkan karena Chelsea terus menekan pertahanan tim tamu.
Pekerjaan tim tamu semakin sulit ketika Stefan Savic harus dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-82, usai melakukan pelanggaran keras terhadap Antonio Rudiger.
Joao Felix nyaris menyamakan kedudukan di menit kedua injury time tetapi Edouard Mendy melakukan penyelamatan menakjubkan dari jarak dekat untuk membuat Chelsea tetap unggul.
Thomas Tuchel membuat dua perubahan pada saat waktu tambahan untuk mematikan momentum Atletico Madrid, dan salah satu perkenalannya dicetak dengan sentuhan bola pertamanya.
Ketika Atletico Madrid mendorong seluruh pasukannya ke depan untuk menyamakan kedudukan, mereka terjebak saat serangan balik.
Situasi tiga lawan satu membuat Christian Pulisic mengumpan Emerson, dan pemain Italia itu tidak membuat kesalahan dengan penyelesaian satu kali dari jarak 12 yard.
Baca Juga: Prediksi Pertandingan Liga Eropa Young Boys vs Ajax: Ajax Amsterdam Ingin Lanjutkan Tren Positif
Kemenangan tersebut membuat Chelsea mengamankan tempat mereka di perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2014.
Atletico Madrid sekarang harus fokus pada Liga Spanyol yang berpotensi akan mengalihkan perhatian untuk mempertahankan keunggulan tipis mereka di puncak.***