Tentunya, hal ini menjadi pukulan berat bagi Liverpool yang akan menghadapi 4 laga krusial dalam 13 hari ini termasuk final FA Cup. Bagaimana tidak, sosok Fabinho tidak tergantikan di lini tengah The Reds saat ini, bersama Thiago ia menjadi nyawa permainan The Reds di sisi lapangan tengah dalam menyeimbangkan permainan dan alur bola dari belakan ke depan.
Sedangkan di sisi Chelsea, kurangnya jam istirahat anak asuh Thomas Tuchel menjadi polemik di dalam tubuh skuad, dimana sang pelatih menambah porsi latihan imbas dari hasil imbang yang diraih kala bersua Wolves di Liga Inggris pekan kemarin.
Kekesalan Thomas Tuchel ini beralasan, Chelsea yang memimpin 2-0 melalui brace Lukaku hingga menit 70 mampu di balas oleh Coady pada menit 79' dan Trincao di menit 90 + 7 babak injury time, jelas ini menunjukkan lemahnya lini belakang dan konsentrasi tim.
Untungnya di laga melawan leeds dini hari tadi, Chelsea mampu menang dengan skor 0-3, poin penting yang diperoleh Chelsea yaitu penampilan apik yang ditunjukkan oleh penyerang Chelsea.
Dalam dua laga, Romelu Lukaku mampu mencatatkan tiga gol, tentu saja ini menjadi model yang bagus bagi Chelsea dalam menatap laga final besok. Berharap, pemain Belgia ini mampu menampilkan performa apik di laga final nanti, semoga saja.***