Pola irama biasa digunakan dalam setiap alunan musik atau lagu.
Hal ini lantaran, pola irama adalah suatu unsur yang sangat berperan dalam suatu karya musik.
Irama tidak hanya membuat lagu lebih indah namun juga bisa memberikan suasana pada suatu lagu.
Pola irama memiliki 7 jenisnya, antara lain sebagai berikut:
1. Pola irama tidak rata: pola irama yang pembagian antara pola dengan pulsa tidak sama
2. Pola irama rata: pola irama dengan pembagian yang rata dengan pulsa
3. Pola sincope: jenis pola irama yang tercipta apabila terdapat aksen kuat yang berpindah dari pulsa yang seharusnya bertekanan ke pulsa yang tidak bertekanan
4. Pola ostinato: jenis pola irama yang dinyanyikan berulang-ulang. Jika pola yang diulang lebih dari satu macam, maka pola ini disebut dengan ostinati.
5. Pola suku bangsa: yakni ciri khas yang berkesinambungan dengan irama musik yang digunakan oleh suatu suku, daerah, atau bangsa. Contoh: irama melayu, india, latin, arab, samba, tanggo, dan sebagainya.