Pemerintah kolonial menerapkan kebijakan yang merugikan bangsa Indonesia.
Akibatnya, bangsa Indonesia melakukan perlawanan untuk mengusir penjajah.
Pada awal kedatangannya, bangsa-bangsa Barat diterima dengan baik oleh rakyat Indonesia.
Hubungan perdagangan tersebut kemudian berubah menjadi hubungan penguasaan atau penjajahan.
VOC terus berusaha memperoleh kekuasaan yang lebih dari sekedar jual beli, hal tersebutlah yang memicu kekecewaan, kebencian, dan perlawanan fisik.