Network
PORTALPURWOKERTO- Paranormal dan youtuber yang melakukan kegiatan di lokasi tiga anak hilang di Dusun Pulka, Desa Naman Jahe, Kecamatan Salapian Kabupaten Langkat, Sumatera Utara kini telah dihentikan.
Lokasi tempat hilangnya tiga anak tersebut sudah ditutup. Paranormal ataupun pegiat media sosial kini tidak diperkenankan lagi beraktivitas di wilayah tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Desa Naman Jahe, Jumaan pada Minggu 22 November 2020. Pihak desa ingin kegiatan dan aktivitas mulai berlangsung normal kembali.
Baca Juga: Cek Rekeningmu Sekarang, Bantuan Subsidi Upah (BSU) PTK Non PNS Cair
"Sesuai permintaan keluarga korban, ritual-ritual sudah ditiadakan lagi. Jadi lokasinya sudah ditutup," ujar dia.
Meski demikian, proses pencarian tiga anak hilang tersebut masih tetap dilakukan oleh perangkat desa setempat bersama warga serta petugas kepolisian, seperti yang dikutip Portal Purwokerto dari INsulteng:Dusun Pulka Kabupaten Langkat, Lokasi 3 Bocah Hilang Ditutup!
Diketahui sebelumnya, tiga anak hilang sejak Minggu 18 Oktober 2020 dan belum ditemukan hingga berita ini diturunkan.
Baca Juga: Pasien Positif Covid 19 Baru 1.005, Jateng Penular ke Dua Nasional
Ketiga anak itu bernama Yogi Tri Herlambang, Nizam Aufa dan Alfisa diketahui sedang bermain-main di lokasi kebun sawit. Mereka tengah melihat alat berat yang sedang membuat parit kebun.
