Network
PORTAL PURWOKERTO – Lebaran 2024 sebentar lagi, Karo Ops dan Dirlantas Polda Jateng melakukan pengecekan jalur mudik di wilayah kabupaten Brebes. Kunjungan tersebut dilakukan pada Selasa, 19 Maret 2024.
Karo Ops Polda Jateng Kombes Pol Basya Radyananda dan Kombes Pol Sonny Irawan selaku Dirlantas Jateng beserta sejumlah pejabat utama Polda melakukan pengecekan jalur mudik Lebaran 2024 di Brebes.
Disambut oleh Kapolres Brebes AKBP Guntur M Tariq, rombongan datang menggunakan helikopter di lapangan Dealer Nascomo, Desa Klampok, Kecamatan Wanasari, Brebes.
”Ada beberapa trouble spot yang pertama di wilayah Dermoleng. Trouble spotnya apa adalah adanya UMKM, adanya SPBU. Kemudian nanti di Klonengan ada pertemuan arus. Dari Purwokerto dari Slawi dan juga dari wilayah Pejagan,” kata Kombes Pol Sonny Irawan, dikutip dari IG Polres Brebes.
Baca Juga: Melarikan Diri saat Tawuran, 14 Remaja di Brebes Terjun ke Sungai, Tiga Orang Tenggelam
Dirlantas Polda Jateng juga mengungkapkan akan menentukan berapa kekuatan yang nanti diturunkan dan rekayasa lain yang harus dipersiapkan selain infrastruktur. Dimulai dari jalur pantura, pengecekan dilanjutkan kearah exit Tol Pejagan hingga Flyover Dermoleng, Ketanggungan.
Kunjungan dilakukan untuk mengetahui jalur-jalur yang akan digunakan saat mudik lebaran 2024 diwilayah Polda Jawa Tengah terutama beberapa lokasi yang memiliki tingkat kepadatan dan kemacetan yang tinggi. Salah satunya memang di Brebes yang diketahui menjadi jalur dengan titik kemacetan saat lebaran tiba.
Faktor penyebab kemacetan di Brebes biasanya terjadi karena volume kendaraan yang tinggi, jalur sempit, persimpangan dan putaran, dan perilaku pengemudi yang kurang tertib. Hasil kunjungan di prediksi beberapa titik kemacetan ada di jalur exit tol Pejagan sampai dengan Perbatasan Slawi di FO Klonengan.
TIPS BERKENDARA SAAT MUDIK LEBARAN
Untuk keamanan mudik anda, penting untuk mempersiapkan diri dengan baik. Berikut beberapa tips aman berkendara saat perjalanan lebaran 2024.
Baca Juga: Empat Kecamatan di Brebes Terendam Banjir Sejak Minggu, Puluhan Warga Dievakuasi
