Network
“Saya sakit, saya kena Covid-19. Saya ngurus keluarga yang hampir semua terkena Covid. Jadi saya ngurusin mereka semua,” jelasnya.
Pola hidup yang sehat serta protokol kesehatan yang selalu dijaga ketat membuat Deddy percaya diri tak akan tertular.
Baca Juga: Alasan Deddy Corbuzier Tinggalkan Podcast, Sosial Media Hingga Whatsapp Bikin Kepo Warganet
Namun pada akhirnya, mantan mentalis nomor satu di Indonesia itu ikut terpapar Covid-19.
“Saya pada saat itu sangat pede karena saya tau pola hidup saya sehat, saya prokes, saya cek tiap hari antigen dan saya ternyata Covid,” sambungnya.
Setelah menjalani pengobatan dan isoman selama lebih dari 14 hari, Deddy dinyatakan sembuh dari Covid-19. Namun ia masih merasakan ada yang janggal dengan kondisi kesehatannya.
Selang beberapa hari setelah dinyatakan negatif, Deddy mengalami demam tinggi hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat atau RSPAD.
“Tiba-tiba diminggu kedua setelah saya kena dan udah negatif pada saat itu, malemnya demam saya tiba-tiba naik sampai ahampir 40 derajat, lalu paginya naik lagi sampai 40-an lebih,” tutur Deddy Corbuzier.
“Saya merasa ada sesuatu yang salah, saya vertigo, lalu saya CT Thorax ke RSPAD pada saat itu. Lalu saya diminta untuk Stay di rumah sakit,” sambungnya.
