Network
PORTAL PURWOKERTO - Simak profil agama Haji Lulung, seorang tokoh Betawi yang juga ketua partai PPP DKI Jakarta.
Haji Lulung dinyatakan meninggal dunia Selasa, 14 Desember 2021 di RS Harapan Kita, Jakarta sekitar pukul 10.52 WIB.
Haji Lulung dikenal sebagai salah satu sekutu akrab Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta.
Berikut profil agama Haji Lulung, jatuh bangun seorang tokoh Betawi yang meninggal dunia akibat dampak serangan jantung.
Haji Lulung memiliki nama asli Abraham Lunggana. Pria kelahiran Jakarta, 24 Juli 1959 tersebut merupakan anak ketujuh dari sebelas bersaudara.
Ibu dari Haji Lulung adalah keturunan dari KH. Abdullah Syafi'i, salah seorang tokoh Islam di Betawi.
Ayah Haji Lulung bernama Ibrahim Tjilang yang merupakan tentara berpangkat Peltu. Ibrahim Tjilang telah meninggal sejak tahun 1975 dan meninggalkan Haji Lulung yang masih duduk di SMP saat itu.
Baca Juga: Biodata Haji Lulung, Politisi PPP yang Pernah Berseteru dengan Ahok, Meninggal Dunia Hari Ini
Haji Lulung dikenal sebagai pribadi yang ulet. Sepeninggalan ayahnya, Haji Lulung berusaha menghidupi keluarga dengan cara mengumpulkan sampah pasar berupa plastik, karung, kardus, dan per bekas.
Tak sia-sia, Tahun 1979, pada usia 20 tahun, ia menjadi bos barang bekas ketika ada perluasan Pasar Kebon Dalem, Jakarta.
Selain berbisnis, Haji Lulung juga aktif berorganisasi dengan menjadi Ketua Pemuda Panca Marga Kecamatan Tanah Abang, Jakarta.
Usaha dan kegiatannya mendatangkan hasil lebih besar dan Haji Lulung dipercaya untuk menjaga kawasan Tanah Abang dari segi keamanan dan kebersihan lingkungan.
Menjelang krisis moneter tahun 1997, ia membangun kios-kios kecil di pinggir tembok Blok F dan dipercaya menjadi manajer di Pertokoan Metro Tanah Abang.
Pengalaman menjaga keamanan tersebut membuat Haji Lulung pun memperluas usaha dengan mendirikan PT Putraja Perkasa, lalu PT Tujuh Fajar Gemilang, dan PT Satu Komando Nusantara.
Baca Juga: Biodata dan Fakta Menarik Seputar Reza Rahadian, Pemeran Aris Dalam Series Layangan Putus
Haji Lulung merintis karir politik awalnya di partai PPP atau Partai Persatuan Pembangunan.
Sempat berpindah dan mendirikan Partai Bintang Reformasi atau PBR, namun kini Haji Lulung kembali ke PPP dan hingga kini menjadi Ketua DPW PPP DKI JAKARTA masa jabatan 2021 hingga 2026.
Haji Lulung dikenal sebagai kawan akrab Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta. Saat Pilgub 2017, Haji Lulung adalah salah satu pendukung Anies Baswedan melawan Basuki Tjahaja Purnaha alias Ahok.
Belum lama ini Haji Lulung juga membela Anies Baswedan ketika dihujat oleh mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean terkait dengan hasil audit Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK yang menemukan kelebihan bayar pada beberapa pos keuangan Pemprov DKI Jakarta 2020.
Anies Baswedan dan Haji Lulung juga sempat dinobatkan menjadi tokoh adat Betawi oleh Majelis Adat Badan Musyawarah Betawi pada 31 Oktober 2021.
Baca Juga: Biodata Kiky Saputri, Profil Komika yang Disebut Cebong Usai Roasting Anies Baswedan di Lapor Pak!
Sebelum dikabarkan meninggal dunia, Haji Lulung memang sempat dikabarkan mengalami serangan jantung 24 November 2021 lalu.
Saat itu pria berusia 62 tahun ini mengeluhkan rasa tidak nyaman dan sesak di dada saat dilarikan ke RS Harapan Kita, salah satu rumah sakit rujukan untuk penyakit jantung di Indonesia.
Saat ini Haji Lulung masih menjabat sebagai:
Ketua Umum Bamus Betawi 2018-2023
Ketua Deparnas Pemuda Panca Marga 2019-2023
Ketua DPW PPP DKI JAKARTA 2021-2026
Anggota DPR RI Periode 2019-2024
Baca Juga: Rekor 5.582 Kasus Covid-19 di Jakarta, Wacana Lockdown Segera Diberlakukan Anies Baswedan?
Nama Lengkap: Abraham Lunggana
Nama Populer: Haji Lulung
Tempat Lahir: Jakarta
Tanggal Lahir: 24 Juli 1959
Usia : 62 Tahun
Agama: Islam
Nama Orang Tua: Ibrahim Tjilang (ayah)
Nama Istri: Hj. Emma Mutmainah
Nama Anak: Guruh Tirta Lunggana, Lista Puspa Indah dan Sutera Cendikia Gana Cipta.
Baca Juga: Anies Baswedan Ucapkan Belasungkawa, Dirut Tempo Inti Media Toriq Hadad Tutup Usia
Demikian profil agama tokoh Betawi, Haji Lulung yang meninggal dunia hari ini Selasa, 14 Desember 2021, yang merupakan salah satu pendukung setia Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta.***
