Menyesap Kopi di Telaga Dringo Dieng, Kemping di Ranu Kumbolo Versi Banjarnegara

2 Agustus 2022, 13:57 WIB
Menyesap Kopi di Telaga Dringo Dieng, Kemping di Ranu Kumbolo Versi Banjarnegara /twitter @FestivalDiengID

PORTAL PURWOKERTO – Menyesap kopi di Telaga Dringo Dieng, kemping di Ranu Kumbolo versi Banjarnegara.

Telaga Dringo yang berada di Dieng ini sering disebut sebagai Ranu Kumbolo versi Banjarnegara.

Benarkah kawasan Telaga Dringo bisa untuk berkemah? Simak penjelasannya di artikel ini.

Telaga Dringo berada di antara perbatasan Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Batang.

Lokasi tepat Telaga Dringo ada di Desa Pekasiran, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.

Ada alasan Telaga Dringo disebut sebagai Ranu Kumbolo versi Banjarnegara. Seperti Ranu Kumbolo asli, Telaga Dringo terletak di perbukitan.

Baca Juga: Bingung Berwisata ke Banjarnegara? Coba Bermain di Surya Yudha Banjarnegara, Bisa Ketemu Dinosaurus

Lokasinya yang berada di tengah kawasan perbukitan ini membuat Telaga Dringo tampak indah dilihat dari ketinggian.

Bagi masyarakat Jawa, nama Dringo tidak asing lagi. Nama Telaga Dringo diambil dari nama tanaman yang tumbuh alami di sekitar telaga, yaitu tanaman dringo.

Tanaman berdaun panjang ini banyak ditemukan di sekitar telaga. Selain tanaman dringo, ekosistem lain di Telaga Dringo adalah ikan graskap dan bebek mliwis.

Saat musim kemarau, debit air di Telaga Dringo berkurang sehingga tampak surut. Namun Telaga Dringo tidak pernah kering.

Air di Telaga Dringo yang tidak pernah mengering ini karena ada beberapa titik mata air. Saat musim kemarau tiba, air Telaga Dringo dimanfaatkan untuk mengairi tanaman.

Saat mengunjungi Telaga Dringo, pengunjung bisa memanfaatkan pemandangan indah sebagai latar belakang foto.

Baca Juga: Waspada! Potensi Hujan Lebat Disertai Petir Terjadi di Cilacap, Banjarnegara dan Purbalingga Tiga Hari Ini

Aktivitas berkemah juga diijinkan di Telaga Dringo. Pihak pengelola menyediakan lokasi bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana Telaga Dringo saat malam hari.

Salah satu di antaranya di Bukit Pandang Telaga Dringo. Saat berkemah di sini, Anda dapat menikmati keindahan Telaga Dringo dari atas.

Namun, pengunjung dilarang untuk berkemah di tepi atau dekat Telaga Dringo. Sebab, telaga ini masuk dalam kawasan cagar alam milik Perhutani.

Dilansir dari laman jatengprov.go.id pada Selasa, 2 Agustus 2022, hal ini dilakukan untuk mencegah pencemaran air dan ekosistem di sekitar telaga.

Pengunjung juga dihimbau untuk tidak mencuci logistik atau peralatan berkemah di Telaga Dringo.

Alasan selanjutnya, kerap muncul embun es atau embun upas di Telaga Dringo. Bahkan Telaga Dringo disebut sebagai pusat embun es.

Embun es adalah fenomena unik yang terjadi di kawasan Dieng. Embun yang sudah mencair kemudian membeku menjadi es akibat suhu dingin.

Baca Juga: Banjarnegara Gilar Gilar Artinya Apa? Kupas Habis Sejarah Nama Banjarnegara dan Arti Gilar Gilar

Pelarangan aktivitas di Telaga Dringo pada saat malam hari membuat jam kunjungan ke wisata ini juga dibatas.

Selain bekermah, Anda juga bisa menikmati sunrise dan sunset di Puncak Sawangan sambil menyesap kopi hangat.

Untuk dapat menyaksikan sunset, pengunjung dianjurkan sudah berada di puncak Sawangan pada pukul 17.00 WIB.

Untuk mencapai Puncak Sawangan, pengunjung hanya perlu mendaki sekira 30 menit dari Telaga Dringo.

Jam Operasional Telaga Dringo dan HTM

Kawasan wisata Telaga Dringo buka setiap hari mulai pukul 06.30 hingga 18.00 WIB dan Anda cukup membayar sekitar Rp5.000.

Apabila Anda ingin berkemah di kawasan Telaga Dringo maka cukup membayar sebesar Rp10 ribu per malam.

Kawasan Telaga Dringo menyediakan sejumlah fasilitas seperti toilet serta tempat parkir yang representatif.

Baca Juga: Sambut Dieng Culture Festival 2022, Ini Rekomendasi Minuman Khas Dieng Banjarnegara yang Wajib Dicoba

Rute Menuju Telaga Dringo

Jarak dari pusat wisata Dieng menuju Telaga Dringo sekitar 14 km atau 30 menit. Kini jalan menuju Telaga Dringo sudah mulus beraspal.

Telaga yang tak jauh dari kawah Candradimuka ini memiliki kondisi jalanan yang cukup ekstrem, didominasi jalan menanjak-menurun serta tikungan tajam.

Pastikan kendaraan yang membawa Anda menuju Telaga Dringo dalam keadaan prima dan full bahan bakar.

Jika Anda ingin yang ringkas dan tanpa ribet, maka cukup sewa jeep yang berada di parkiran Kawah Sikidang.

Penyedia layanan jeep ini siap mengantar Anda berkeliling obyek wisata Dieng. Salah satu rutenya adalah Telaga Dringo.

Menarik bukan mengunjungai Telaga Dringo. Silahkan pilih waktu yang tepat untuk mengunjungi objek wisata di Banjarnegara ini.***

Editor: Eviyanti

Sumber: Jatengprov.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler