Berjalan Kaki, Mayangsari Antar Ibunya ke Pemakaman, Kesederhanaan Mertua Bambang Trihatmodjo

PORTAL PURWOKERTO – Mayangsari berjalan kaki antar ibunya ke peristirahatan terakhir. Pemakaman sederhana mertua Bambang Trihatmodjo di Purwokerto.

Ibu Mayangsari, Hj Larasatun meninggal dunia pada Selasa sore, 27 September 2022. Larasatun dimakamkan pada Rabu siang sekitar pukul 09.00 WIB.

Pemakaman Hj Larasatun berlangsung sederhana. Kedelapan anak-anaknya termasuk Mayangsari mengantarkan mendiang ibunya yang telah lama mengidap stroke tersebut.

Baca Juga: Mayangsari Pulang ke Purwokerto Sehari Sebelum Sang Ibu Meninggal, Kakak: Dia Kangen Sama Ibu

Sebelumnya, jenazah mendiang Hj Larasatun disemayamkan di rumah duka yang beralamat di Kranji, Purwokerto Timur.

Mayangsari ditemani suaminya Bambang Trihatmodjo dan sang anak Khirani Trihatmodjo, berjalan dari rumah duka menuju pemakaman.

Hj Larasatun dimakamkan di TPU Tipar Kranji, Purwokerto. Dari rumah duka menuju pemakaman, Mayangsari beserta rombongan berjalan sekitar 750 meter.

Ketiganya berpakaian serba hitam berjalan di bawah terik matahari. Meski demikian, Mayangsari tak mampu membendung kesedihannya.

Baca Juga: Profil Biodata Bambang Trihatmodjo, OrangTua, Anak, Tanggal Lahir, Karier Suami Mayangsari

Beberapa kali, artis ini menyeka air matanya. Bahkan sang anak Khirani Trihatmodjo berulang kali memeluk untuk menguatkan ibunya itu.

Tidak hanya Mayangsari, Bambang Trihatmodjo dan sang anak, saudara-saudaranya yang lain juga turut serta mengantar pemakaman ibunya itu.

Prosesi pemakaman terlaksana dengan khidmat. Anak pertama Larasatun, Sigit Adji Sabdoprijono memimpin jalannya prosesi.

Berdasarkan keterangan Sigit Adji Sabdoprijono yang ditemui Portal Purwokerto usai pemakaman mengatakan ibunya sudah sakit sejak lama.

Baca Juga: Ibu Mayangsari, Hj Larasatun Meninggal Dunia Dimakamkan di TPU Tipar Kranji Purwokerto

Menurut Sigit, ibunya yang pernah bekerja sebagai PNS di Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas itu, terserang stroke sejak tahun 2019.

Hj Larasatun dirawat intensif di kediamannya di Purwokerto dan menurut Sigit, anak-anaknya bergantian merawat ibunya itu.

“Jadi setiap bulan kami anak-anaknya kalau ada waktu pasti berganti-gantian datang setiap bulan. Nah ini kebetulan Mayangsari yang datang dan karena dia itu lagi kangen sama ibu,” ujarnya.

Menurut Sigit, adiknya Mayangsari sudah datang di Purwokerto sejak hari Senin. Kedatangannya karena ingin bertemu ibunya tercinta.

Baca Juga: Siapa ibu Mayangsari, Lahir di Mana? Istri Pangeran Cendana yang Asli Purwokerto, Anak Dalang Mashur Ki Sugito

“Katanya dia kangen ibu,” ujar Sigit.

Menenurut Sigit, adiknya itu beruntung karena sempat bertemu dengan ibunya. Malah menurut Sigit, dirinya yang kurang beruntung karena tidak sempat menemani ibunya di saat terakhir.

“Saya dikabari ibu sudah meninggal posisi lagi di luar kota,” ujar Sigit.

Hj Larasatun di mata anak-anaknya adalah seorang wanita yang luar biasa dan berdedikasi tinggi di bidang kesenian.

Demikian informasi pemakaman ibu Mayangsari, Hj Larasatun yang dimakamkan secara sederhana di Purwokerto.***