Parah. Tawuran Antar Pelajar di Kebumen, Seorang Terluka Sajam, Tawuran Kamis 26 Januari 2023 Berakhir Begini

26 Januari 2023, 19:46 WIB
Parah Tawuran Antar Pelajar di Kebumen, Seorang Terluka Sajam, Tawuran Kamis 26 Januari 2023 Berakhir Begini /Polres Kebumen/

PORTAL PURWOKERTO – Tawuran pelajar di Kebumen melibatkan 10 orang dari sejumlah SMP dan SMA menyebabkan satu orang kritis.

Korban tawuran  menyebabkan seorang pelajar yang mengalami luka bacok berinisial AP berasal dari salah satu SMK d Kebumen.

Pelajar yqng terlibat tawuran tidak dilakukan penahanan karena masih di bawah umur, pelaku hanya dikenai wajib lapor pihak Polres Kebumen.

"Sanksi pelajar yang kemarin mengikuti pengeroyokan ataupun tawuran hanya wajib lapor, Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha.

Kami berpesan kepada kepala sekolah yang hadir pada hari ini untuk memberikan sanksi berat di sekolah jika di kemudian hari ditemukan kasus yang sama," jelas Aiptu Catur.

Baca Juga: Motif Suami di Kebumen Aniaya Istri Sampai Meninggal, Usai KDRT Mencoba Bunuh Diri Pada Subuh 26 Januari 2023

Orang tua AP, Latiah (35) sempat syok ketika pertama kali mendengar berita jika anaknya kritis dengan luka bacok di bagian paha dalam tawuran pelajar yang di Desa Entak, Kecamatan Ambal pekan lalu.

Latiah Ia sempat tidak percaya jika anaknya menjadi korban pengeroyokan dalam peristiwa tawuran antar pelajar di Kebumen. "Pertama kali mendapatkan informasi mau pingsan. Apalagi ada informasi darah nggak mau berhenti, saya syok sekali," jelasnya saat mendampingi AP di Mapolres

Catur menambahkan, penanganan terhadap pihak yang terlibat tawuran diselesaikan secara restorative justice (RJ) oleh Polres Kebumen.

Para pelajar tersebut dikumpulkan di Polres Kebumen selanjutnya dilakukan pembinaan dan pemahaman mengenai dampak dari tawuran.

Upaya restorative justice di Polres Kebumen juga melibatkan Kantor Kemenag Kebumen, orang tua, sejumlah kepala sekolah.  

Baca Juga: KDRT Kebumen, Istri Meninggal Dianiaya Suami Dengan Senjata Tajam, Korban Dibawa  RSUD Margono Purwokerto

Ada beberapa momen harus saat penyelesaian perkara melalui restorative justice. Para anak diajak sungkem kepada orangtua lalu meminta maaf telah melakukan perbuatan tak baik.

Terlihat beberapa murid hingga orang tua meneteskan air mata pada prosesi ini. "Sudah ya, jangan diulangi lagi. Ibu capek," ucap salah satu orangtua.

Restorative justice penyelesaian hukum paling tepat dilakukan mengingat para pelaku tawuran masih berstatus pelajar dan mayoritas masih di bawah umur.

Selain acara sungkeman, para pelajar juga terlibat makan siang bersama dan saling suap tanda perdamaian dan kekompakan antar pelajar di Kebumen.

Lalu setelah ribut-ribut di media sosial, kejadian dilanjutkan ketemuan untuk menanggapi ajakan tawuran tersebut.

Pada hari kesepakatan, korban tertinggal dari rombongannya lalu dikeroyok dan terkena sabetan senjata tajam pada bagian paha bawah hingga mengalami luka cukup parah.

Baca Juga: Geger! Seorang Pria Ditemukan Meninggal di Gedung Bekas Puskesmas Gombong I Kebumen

Sebelumnya diberitakan telah terjadi tawuran antar pelajar di Kebumen yang disebabkan karena saling ejek di media sosial serta ajakan untuk tawuran. ***

Editor: Eviyanti

Sumber: Polres Kebumen

Tags

Terkini

Terpopuler