PORTAL PURWOKERTO- Ini ES tersangka kecelakaan jembatan kaca The Geong di hutan pinus Limpakuwus yang punya tiga wahana sama. Kecelakaan jembatan kaca ini akibatkan seorang tewas.
Sudah lima hari setelah kasus tewasnya wisatawan yang jatuh dari ketinggian 15 meter di jembatan kaca The Geong. Polresta Banyumas akhirnya menetapkan tersangka dalam kasus ini.
Edy Suseno alias ES menjadi tersangka kecelakaan jembatan kaca The Geong di hutan Pinus Limpakuwus, informasi ini disampaikan Polresta Banyumas dalam konferensi pers Senin 30 Oktober 2023.
Kapolres Banyumas Kombes Edy Suranta Sitepu mengatakan bahwa ES merupakan pemilik sekaligus yang mendesain wahana wisata jembatan kaca yang buka sejak Lebaran 2023 tersebut.
Baca Juga: Daftar 5 Wisata Jembatan Kaca TUTUP di Banyumas, Pasca Kecelakaan The Geong Hutan Pinus Limpakuwus
"Jembatan kaca The Geong ini didesain sendiri oleh tersangka," ujar Kombes Edy Suranta.
Dalam kecelakaan ini, desain jembatan kaca dinyatakan tidak aman serta ditemukan beberapa kejanggalan dalam desainnya.
"Jembatan kaca ini belum berizin dan desain tidak aman," jelas Kombes Edy Suranta lagi.
Kejanggalan yang ditemukan pihak kepolisian adalah bahan kaca yang digunakan berjenis tempered glass, dimana jenis tersebut dirasa tidak aman dibanding bahan tempered laminated.
Kemudian jembatan kaca The Geong hanya memiliki satu lapisan dan bukan dua lapis yang lebih safety. Serta rangka jembatan dilas dan disambung namun tidak simetris.
Penetapas ES sebagai tersangka ini membuat pria ini terancam hukuman lima tahun penjara.
"Tersangka terancam hukuman lima tahun atas kelalaian KUHP pasal 359," tambahnya.
ES memiliki tiga jembatan kaca di beberapa lokasi wisata yaitu lokawisata Baturraden, Hutan Pinus Limpakuwus dan Wisata Guci, Tegal.
Kombes Edy Suranta menegaskan ketiga jembatan kaca ini telah ditutup termasuk yang berada di Guci Tegal.***