Siap-siap, Hutan Pinus Limpakuwus Dibuka Lagi Jumat 3 November 2023, Seluruh Wahana Bersertifikat Lengkap

1 November 2023, 12:47 WIB
Pengelola Hutan Pinus Limpakuwus menunjukkan sertifikat kelayakan /Portal Purwokerto/Dyah Sugesti Weningtyas /

PORTAL PURWOKERTO - Kawasan wisata Hutan Pinus Limpakuwus kembali dibuka mulai Jumat 3 November 2023. Hal ini disampaikan oleh General Manager Area Bisnis Wisata Wilayah Barat PT. Perhutani Alam Wisata, Komarudin.

"Kami menyampaikan duka cita dan belasungkawa yang mendalam terhadap kecelakaan yang terjadi pada jembatan kaca yang mengakibatkan satu pengunjung meninggal dan tiga orang terluka.Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dan kesabaran," ujar Komarudin.

Sehubungan dengan adanya peristiwa tersebut, PT Perhutani Alam Wisata menyampaikan pihaknya tidak memiliki kerjasama apapun dengan wahana Jembatan Kaca The Geong.

Wisata Alam Hutan Pinus Limpakuwus diusahakan oleh Koperasi Jasa Hutan Pinus Limpakuwus bekerjasama dengan PT Perhutani Alam Wisata.

Adapun lokasi wahana jembatan kaca berdekatan dengan lokasi wisata alam Hutan Pinus Limpakuwus. Sejak terjadinya kecelakaan tersebut, sebagai bentuk kepedulian, pengelola melakukan penutupan lokasi wisata.

Baca Juga: Fakta-Fakta Jembatan Kaca The Geong Hutan Pinus Limpakuwus, Ternyata Bukan Bagian dari Pengelolaan HPL

Pembukaan Hutan Pinus Limpakuwus akan segera  dilakukan setelah selesai inspeksi dan asesmen ulang K3 pada Jumat 3 November 2023.

"Kami sudah melakukan asesmen ulang, sehingga wisata alam Hutan Pinus Limpakuwus akan dibuka lagi hari Jumat," ujar Komaruddin.

Sebelumnya, pengelola Hutan Pinus Limpakuwus telah menerapkan standar dan setiap tahun selalu dilakukan asesmen.

"Karena wisata outdoor, ada resiko-resiko yang bisa kita identifikasi, dari identifikasi ini kita buatkan mekanisme pengendaliannya seperti apa. Keamanan wahana dan keselamatan juga sudah kita pastikan, dengan melibatkan juga dari lembaga sertifikasi nasional," kata Komaruddin.

Pengunjung Wisata Hutan Pinus Limpakuwus Dijamin Asuransi 

 

Pengunjung wisata alam Hutan Pinus Limpakuwus (HPL) telah mendapatkan asuransi saat membeli tiket masuk ke wisata alam HPL.

Penutupan wisata alam Hutan Pinus Limpakuwus membuat pengelola mengalami kerugian hingga ratusan juta.

Hal ini disampaikan oleh Eko Purnomo, Ketua Koperasi Jasa Hutan Pinus Limpakuwus. "Dampaknya cukup besar. Untuk kerugian karena penutupan kemarin, mencapai ratusan juta," katanya.

Sebagai informasi sejumlah warung-warung di sekitar Hutan Pinus Limpakuwus dikelola oleh warga Limpakuwus.

Lebih lanjut, Sugito, Manager Kluster Banyumas, Area Bisnis Wisata Wilayah Barat PT. Perhutani Alam Wisata menyampaikan menjelang musim hutan pihak Hutan Pinus Limpakuwus juga telah menyiapkan beberapa langkah persiapan seperti pembersihan ranting-ranting.***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Tags

Terkini

Terpopuler