BPS Klaim Pertumbuhan Ekonomi Cilacap, Segini Kenaikannya dan Sektor Sumbangannya

2 Maret 2024, 12:28 WIB
Kepala BPS Cilacap Isnaini /

PORTAL PURWOKERTO - Semenjak pandemi Covid 19, kondisi perekonomian Cilacap semakin membaik dengan indikator kenaikan pada sejumlah sektor.

 

Badan Pusat Statistik (BPS) mengklaim, angka pertumbuhan ekonomi Cilacap disumbang dari pertumbuhan sektor migas sebesar 5,34 persen.

 

Sedangkan pertumbuhan sektor nonmigas tercatat naik sebesar 5,76 persen.

 

Kepala BPS Cilacap Isnaini menyebutkan, kontribusi perekonomian ini berasal dari lapangan usaha industri pengolahan, pertanian dan kontruksi.

 

"Untuk laju pertumbuhan yang tercatat paling besar berasal dari akomodasi dan makan minum" tandas Isnaini.

 

Selanjutnya laju pertumbuhan pada informasi dan pengadaan listrik yang juga mencatatkan kontribusi besar.

Baca Juga: Tanggul Jebol Ratusan Rumah Warga Bantarsari Cilacap Terendam Banjir, Aparat Gercep

Sedangkan dari sisi pengeluaran katanya, untuk PDRB atau Produk Domestik Regional Bruto dominasinya pada konsumsi rumah tangga.

 

"Konsumsi rumah tangga sebesar 41,70 persen. Intinya untuk PDRB per kapita tercatat setelah pandemi mengalami kenaikan per kapita" ujarnya.

 

Ia berharap kondisi ini semakin membuat perekonomian di Kabupaten Cilacap membaik pada seluruh lapisan masyarakat" kata dia.

 

Disamping itu, indikator soal pertumbuhan ekonomi tersebut bisa dijadikan sebagai gambaran, terutama pada para pengambil kebijakan dalam menentukan arah peningkatan kesejahteraan masyarakatnya.

 

Sementara terkait inflasi pada Februari 2024, Isnaini menegaskan, penyumbang terbesar secara M to M pada kelompok makanan, minuman dan tembakau.

 

Kelompok ini menyumbang inflasi sebesar 1,27 persen. "Kelompok ini juga penyumbang utama inflasi Januari 2024" jelasnya.

 

Secara Y non Y katanya ada andil sebesar 5,61 persen. Dengan kelompok penyumbang utama inflasi, beras, cabe merah dan gula pasir.***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Tags

Terkini

Terpopuler