Network
PORTAL PURWOKERTO - Wisuda Sekolah Pelayaran Menengah (SPM) Purwokerto dibubarkan Gugus Satgas Covid-19 Purwokerto Selatan pada Kamis 3 Juni 2021.
Pembubaran ini dilakukan lantaran kegiatan wisuda para taruna tersebut tak memiliki izin rekomendasi dari Satgas Covid-19.
Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Purwokerto Selatan, Kompol Margono.
"Kegiatan masyarakat dengan mengumpulkan massa itu semestinya ada izin. Ini tidak ada izin sama sekali jadi kami minta dihentikan karena ada kerumunan, " ujar Margono pada Portal Purwokerto.
Sebanyak 173 siswa SMK SPM Purwokerto akhirnya terpaksa pulang lebih awal dan rangkaian acara dipotong.
"Kami minta acara langsung ke inti lalu tamu undangan dipersilakan pulang. Setelah itu kami ambil sampel acak 10 orang untuk swab antigen di lokasi, " kata Margono.
Hasil dari swab antigen terhadap sampel acak tersebut negatif semua.
Baca Juga: Tak Semua Wilayah! Sekolah Tatap Muka di Kebumen Diperbolehkan Mulai Bulan Juni di Wilayah Ini
"Tadi lancar dan tidak ada penolakan. Semua langsung pulang ke rumah masing-masing, " ujar Margono.
Lebih lanjut ia menambahkan, pihak hotel Grand Karlita tengah diperiksa.
"Untuk lebih lanjut soal ini sudah ditangani oleh Polres Banyumas dan dalam tahap pengembangan," katanya.
Margono mengimbau agar masyarakat yang mengadakan kegiatan massa melakukan prosedur dan meminta izin rekomendasi dari tim gugus covid-19 sesuai wilayah.***
