Network
PORTAL PURWOKERTO - Upaya penangkapan orang yang di duga teroris, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri, menggeledah rumah tukang kunci milik YL 37 tahun di Jalan A Yani Gang 4 RT 2/7 Kelurahan Kedungwuluh, Purwokerto Barat, Banyumas, pada Jumat 13Agustus 2021.
Pemilik rumah YL sampai hingga penggeledahan oleh Densus 88 berlangsung sejak pukul 9.00 sampai pukul 11.00 atau sebelum Sholat Jumat tidak terlihat batang hidungnya.
Usai penggeledehana Tim Densus 88 beranggotakan lima orang dibantu personil dari Polresta Banyumas hanya menyita laptop milik tukang kunci berinisial YL.
TL menurut tetangga jarang dirumah dan tidak mengetahui kegiatannya yang dilakukannya YL saat diluar rumah,
Hanya saja YL sering menerima paket. Paket tersebut diterima tetangga YL berinisal EN.
Baca Juga: 5 Fakta Penangkapan Munarman Sang Pengacara Habib Rizieq Shihab oleh Densus 88
“Iya saya sering menerima paket atas namanya, karena orangnya jarang dirumah,”kata EN.
Soal paket apa EN tidak mengetahui dari siapa, dia mengaku tidak mengetahui alamat pengirim karena tidak pernah membaca dokumen pengiriman yang tertera dalam paket.
“Ngga tau soalnya jika ada kiriman paket saya simpan, kalau orangnya pulang saya kasihkan,” jelas EN.
Sidiarso Ketua RT 2/7 Kelurahan Kedungwuluh, Sudiarso mengaku diminta Densus 88 untuk menjadi saksi penggledahan di rumah Yl.
"Tidak banyak barang yang disita dari rumah YL, Setahu saya yang diamankan Densus 88 hanya leptop," terangnya.
Kapolresta Banyumas Kombes M Firman L Hakim, membenarkan kedatangan Densus 88 diwilayah hukumnya.
Upaya penangkapan orang yang di duga teroris. Densus 88 datangi salah satu rumah di belakang untuk melakukan penggeledehan di salah satu rumah di Purwokerto.
Baca Juga: Jadwal SKD CPNS 2021 Banyumas, Cilacap, Purbalingga dan Banjarnegara Berlokasi di UNSOED Purwokerto
“Ia benar, ada Densus 88 yang menggeledah sebuah rumah di Purwokerto. Tetapi, aparat Polresta hanya membantu pengamanan saja,”kata M Firman.
Sepengetahuannya, Densus mendatangi salah satu rumah di Purwokerto.
Namun pihaknya tidak mengtahui secara detail soal penggledahan salah satu rumah diRT 2/7 Kelurahan Kedungwuluh.
“Itu bukan kewenangan saya, sudah menjadi urusan Densus 88. Kami hanya diminta untuk membantu pengamanan saya,” terangnya. ***
