Ia percaya, dengan mengkonsumsi kelapa rempah bakar, daya tahan tubuh dapat terjaga.
“Corona kan virus, jadi kalau badan kita imunnya kuat, virus nggak bisa masuk. Ini saya mau ambil pesanan, tadi saya pesan tiga buat keluarga,” kata Luqman.
Peracik kelapa rempah bakar, Kristianto Wahyu Agus Nugroho mengaku, dirinya juga sudah membuktikan khasiat dari minuman satu ini.
“Jadi, dulu saya pernah sakit batu ginjal saat di perantauan, kemudian teman saya membuatkan kelapa bakar ini, setelah kurang lebih tiga kali minum, batu ginjal saya keluar saat buang air kecil,” ungkapnya.
Sejak saat itu, Wahyu berinisiatif membuat kelapa rempah bakar untuk kemudian dijual. Wahyu, memulai usaha sejak tahun 2018 di rumahnya yang berada di Kuta Banjar, Jalan Almunawaroh No 49 Banjarnegara.
Kelapa yang digunakan untuk minuman berkhasiat ini adalah kelapa hijau dengan kematangan sedang. Kemudian kelapa dibakar dalam drum yang sudah dimodifikasi menjadi tungku.
Pembakaran berlangsung selama kurang lebih dua jam hingga kulit yang semula berwarna hijau berubah coklat kehitaman.
Setelah matang, kelapa dikupas kemudian air kelapa dimasak kembali dengan berbagai rempah secara terpisah.
Baca Juga: Banyumas Jadi Provinsi? Bupati Banyumas: Informasi dari Mana? HOAKS Itu