Turun ke Lokasi Kebakaran Kapal di Cilacap, Kapolda: 44 Kapal Terbakar dan Kerugian Mencapai Rp130 Miliar

- 4 Mei 2022, 12:43 WIB
Turun ke Lokasi Kebakaran Kapal di Cilacap, Kapolda: Kerugian Mencapai Rp130 Miliar
Turun ke Lokasi Kebakaran Kapal di Cilacap, Kapolda: Kerugian Mencapai Rp130 Miliar /Renny T Hamzah/Portal Purwokerto

PORTAL PURWOKERTO – Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Luthfi melakukan pengecekan lokasi kebakaran kapal di Cilacap pada Rabu, 4 Mei 2022 siang.

Kapolda beserta rombongan melakukan pemantauan menggunakan speed boat ke lokasi di mana kapal-kapal yang terbakar di sepanjang dermaga batre hingga dermaga Pusri.

Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan jika saat ini penyebab kebakaran kapal di Cilacap masih dalam penyelidikan.

Baca Juga: Kronologi Kebakaran Kapal di Cilacap, Diperkirakan Membakar 20-30 Kapal Ukuran 30 GT

Namun sementara diduga karena adanya percikan api di salah satu kapal, yang menyebabkan ledakan dan merembet ke kapal lainnya.

“Diduga karena adanya percikan api yang dilakukan oleh satu ABK di salah satu kapal yang nanti kita dalami, ini untuk membuat terang,” ujar Kapolda di Dermaga Wijayapura.

Untuk itu, Polda menurunkan tim yang akan melakukan penyelidikan penyebab utama kebakaran kapal di Cilacap ini.

“Ini sedang dilakukan penyelidikan oleh Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Tengah, Labfor juga diturunkan untuk mulai melakukan penyelidikan,” ujar Kapolda usai melakukan pengecekan di Dermaga Wijayapura.

Baca Juga: KEBAKARAN Hari Ini di Cilacap, Deretan Kapal Dilalap Si Jago Merah! Ada Berapa Korban Jiwa?

Kapolda mengatakan jika setelah melihat lokasi kejadian, ada tiga titik terbakarnya kapal. Awalnya kapal berada di dermaga 2 atau dermaga batre. Selanjutnya karena ada arus dan pasang surut, kapal yang terbakar tercerai berai.

Banyaknya lokasi kejadian, dikatakan Kapolda menyulitkan Labfor melakukan penyelidikan. Meskipun demikian, pihanya akan tetap melakukan penyelidikan.

“Percikannya akan menunggu dari Labfor, apa penyebab percikan api. Kesulitan kita, karena tkp banyak, kapal terbakar, ada pasang surut, kapal jalan-jalan dan nempel ke kapal lainnya,” katanya.

Total ada sebanyak 44 kapal ukuran 30 GT dan satu kapal tugboat yang terbakar akibat kebakaran kapal di Cilacap, Selasa sore.

“Kerugian hampir Rp130 miliar, jumlah ada 44 kapal dan satu tugboat,” ujar Kapolda.

Baca Juga: Berapa Korban Akibat Kebakaran Kapal di Cilacap? Basarnas: Korban Alami Luka Bakar karena Ledakan

Kapolda telah menginstruksikan Polairud di jajaran Polda Jateng untuk bekerja sama dengan KKP dan Syahbandar melakukan pengamanan maksimal, ketika kapal bersandar.

Selain itu juga menghimbau pemilik kapal dan nelayan untuk melakukan penjagaan saat kapal ditinggalkan.

“Saya himbau nelayan atau pemilik kapal tidak melakukan kegiatan yang menimbulkan percikan api, seperti neglas dan lainnya untuk dihentikan, kejadian ini sebagai pembelajaran bersama,” ujarnya.  

Sementara itu, terkait dengan korban, hanya ada satu orang yang mengalami luka bakar. Namun saat ini belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan.

Baca Juga: Kebakaran Kapal di Cilacap, Distribusi BBM Dipastikan Aman, Pertamina: Berjarak 1,5 KM dari Jetty Dermaga 70

Salah satu pemilik kapal, Edy Santoso mengatakan jika ada empat kapal yang habis terbakar dan tidak bisa diselamatkan dari insiden ini. Edy mengatakan jika kerugian yang dia alami mencapai Rp11 miliar lebih.

“Kapal saya empat terbakar, kerugian sekitar Rp11 miliar lebih, karena satu kapal sekitar 3,5 miliar, masih ada 3-4 ton bahan bakar, alat tangkap ikan maupun freezer tempat mendinginkan ikan,” ujarnya.

Diketahui jika kebakaran kapal di Cilacap terjadi pada Selasa, 3 Mei 2022 pada pukul 17.10 WIB.***

Editor: Yumi Karasuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah