Network
PORTAL PURWOKERTO- Sopir truk Banyumas yang ditemui Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah, saat mengunjungi Kota Satria ini, mengadu masih adanya praktek pungli ketika mereka melakukan perjalanan.
Para sopir truk Banyumas tersebut pun menyebut kisaran uang yang mereka berikan kepada petugas di sepanjang jalan trayek yang mereka lalui.
"Minimal 20 ribu," kata salah satu sopir truk tersebut.
Ganjar pun menanyakan lokasi praktek pungli yang dialami oleh para sopir truk tersebut.
"Dimana itu (praktek pungli)?" tanya Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Ketika Ganjar Pranowo Menjelajah Hutan Mangrove Muara Kali Ijo Kebumen, Canangkan jadi Ekowisata
Salah seorang sopir truk Banyumas tersebut pun menjawab bahwa praktek tersebut masih berlangsung di Tol Palikanci, Jawa Barat.
"Kita jalan sampai selesai jalan balik lagi itu pasti ada," timpal supir truk Banyumas lainnya.
"Sekarang melempar korek masih ada nggak?" tanya Ganjar lagi.
"Sudah engga," jawab para supir truk Banyumas serentak.
Ganjar pun memberikan solusi untuk memasang kamera dashboard di kendaraan truk mereka sebagai alat bukti praktek pungli yang mereka alami.
Baca Juga: Pendapatan Petani Desa Panembangan, Banyumas Naik jadi Rp50 Juta, Ganjar Pranowo Justru Lakukan Ini
Dialog antara Ganjar Pranowo dan para supir truk Banyumas ini diabadikan melalui video unggahan Gubernur Jawa Tengah ini pada akun Instagram pribadinya, Jumat 29 Juli 2022.
Dalam keterangan video tersebut Ganjar pun mengancam akan 'menyikat' para petugas yang masih melakukan praktek pungli tersebut.
"Rupanya masih ada juga petugas yang nekat pungli. Hati hati saya sudah punya data data dan titik titiknya. Tobat Sekarang atau Saya Sikat!" tulis Ganjar Pranowo pada akun tersebut. ***
