Akhirnya, setelah sekitar 4 jam berada di tower tersebut, Bayu berhasil dibujuk untuk turun dari tower.
"Negosiasi dengan survivor sangat sulit, namun akhirnya pada pukul 19.40 WIB, tim SAR gabungan telah berhasil mengevakuasi survivor dalam keadaan selamat," ujar Kasubsi Operasi dan Siaga Basarnas Cilacap, Satrio Nurridanto.
Tim SAR gabungan langsung mengevakuasi Bayu ke komplek Pondok Pesantren Ar Ridwan Kecamatan Kesugihan, di mana dia tinggal saat ini.
Selanjutnya dia mendapatkan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis dari Puskesmas Kesugihan.
Baca Juga: Polresta Cilacap dan Basarnas Bentuk Tim SAR ARVANAT, Siap Tangani Bencana
Diduga pria berusia 27 tahun ini nekat naik ke atas tower karena mengalami gangguan jiwa.
Tim SAR gabungan yang terlibat diantaranya Basarnas Kantor SAR Cilacap, Polsek Kesugihan, Koramil Kesugihan, Puskesmas Kesugihan, Perangkat Desa Setempat, SAR Cilacap, Cilacap Rescue, Relawan Damkar, Keluarga dan masyarakat setempat.***