Sementara itu, Ganjar Pranowo mengaku sudah kangen bersholawat bareng Habib Syech dan Syechermania. Setelah beberapa waktu lalu terhenti karena pandemi dan hanya digelar via online, kali ini kegiatan Jateng Bersholawat kembali digelar offline dan dihadiri puluhan ribu Syechermania.
"Saya beberapa hari lalu sowan Habib Syech. Berbincang sekitar 1,5 jam. Dan saya lega, karena beliau bisa hadir di Purwokerto ini untuk bersholawat bersama kita semua," kata Ganjar.
Ganjar menerangkan, Pemprov Jateng terus berupaya menyejahterakan masyarakat. Banyak program dilakukan, di antaranya adalah menggenjot pertumbuhan ekonomi lewat pembinaan dan pendampingan UMKM.
"Tadi siang saya melepas ekspor 7 kontainer produk UMKM ke beberapa negara. Ini semua kita kerjakan agar mereka yang punya usaha yang mikro, dan didampingi kita semua bisa naik kelas. Bisa go internasional," tambahnya.
Ganjar yakin, ekonomi Indonesia khususnya Jawa Tengah akan kembali bangkit. Sehingga, Indonesia akan semakin percaya diri dan makin disegani.
"Sehingga, mimpi besar para pendiri bangsa bisa terwujud. Namun apapun ikhtiar kita, tidak akan berhasil tanpa doa. Jateng Bersholawat ini bagian dari ikhtiar kita agar apa yang kita kerjakan diberkahi," kata Ganjar.***