Alasan Stunting di Kabupaten Cilacap Bikin Jengkel PJ Bupati Cilacap, Ibu Glowing Idep Anti Badai Anak Rakopen

- 27 Agustus 2023, 09:32 WIB
ilustrasi Stunting Ekstrem di Cilacap   Pj Bupati Cilacap  Yunita Dyah Suminar  Serahkan Bantuan
ilustrasi Stunting Ekstrem di Cilacap Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar Serahkan Bantuan /Pemkab Cilacap

 

PORTAL PURWOKERTO - Saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cilacap tengah gencar gencarnya memberantas kasus stunting. Angka stunting di Cilacap mencapai 80 persen dari total 4.494 balita berisiko mengalami stunting.

Kondisi stuntung di Cilacap membuat PJ Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar prihatin.

Stunting adalah gagal tumbuh akibat kurangnya asupan gizi pada anak anak.
Stunting terjadi disebabkan banyak faktor antara lain sekali asupan gizi kurang akibat kemiskinan salah satunya kondisi lingkungan sosial dan ekonomi, pendidikan, termasuk pelayanan kesehatan, dan kebersihan, juga dapat berkontribusi pada stunting.

Akan tetapi dalam perkembangannya muncul fenomena stunting karena perilaku ibu ibu.

Yunita Dyah Suminar mengatakan jika petugas stunting Cilacap menemukan kasus stunting gara gara ibunya yang rajin pergi ke salon, sibuk mempercantik diri.

Baca Juga: Kerupuk Tengiri Khas Cilacap, 10 Toko Oleh-oleh Khas Cilacap, Bisa Beli Souvenir dan Cemilan

Menyebabkan anaknya gering (kurus) karena ibunya kurang open (memperhatikan) asupan makan anak.

“Ibu ibunya glowing, nganggo idep dawa banget, idep anti badai, jebule bocah gering,” kata PJ Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar dilansir dari Cimed TV Minggu 26 Agustus 2023.

“Anaknya gering karena ibunya sibuk ke salon duitna dipakai untuk ke salon bukan untuk anaknya. Ini adalah salah satu efek digitalisasi ,” kata PJ Bupati Cilacap.

Halaman:

Editor: Eviyanti

Sumber: berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x