Keanggotaannya terdiri dari 4 bank milik negara yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk atau Bank Mandiri, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BNI, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau Bank BTN.
Sesuai namanya, bank yang termasuk dalam Bank Himbara merupakan bank bank yang berada di bawah kewenangan negara.
Nama Himbara mulai dipopulerkan sejak era Menteri BUMN 2014-2019, Rini Soemarno. Himbara berarti juga program sinergi antar-BUMN yang digagas Kementerian BUMN.
Salah satu sinerginya adalah ATM Link. ATM Link adalah layanan ATM dari Bank Himbara yang memungkinkan nasabah melakukan transaksi antar nasabah bank BUMN tanpa dikenai biaya.
Baca Juga: Cek BSU Kemnaker go id Login Akun, Simak Cara Pencairan Bagi Pemilik Rekening Non Himbara
Dilansir dari bumn.go.id, Himpunan Bank Milik Negara (HIMBARA) berhasil mencatatkan kinerja cemerlang di sepanjang tahun 2021.
Himbara yang terdiri dari BRI, Mandiri, BNI dan BTN secara total mampu meraup laba sebesar Rp72,05 triliun pada akhir Desember 2021.
Pencapaian ini tercatat melesat 78,06% dari perolehan laba tahun 2020 sebesar Rp40,34 triliun.
Apabila dirinci, secara total di sepanjang tahun 2021, BRI mampu mencetak laba sebesar Rp30,76 triliun, Mandiri Rp28,03 triliun, BNI Rp10,89 triliun dan BTN mampu menyumbang laba senilai Rp2,37 triliun.