Usai berbuka puasa dan menjalankan shalat magrib serta isya, umat Islam kembali menjalankan sunah Qiyam Ramadhan, yaitu shalat sunah pada malam hari yang dilakukan di bulan Ramadhan yang dikenal dengan nama shalat tarawih.
Pahala menjalankan shalat tarawih di bulan Ramadhan menurut berbagai hadis shahih adalah Allah akan mengampuni atau menghapuskan dosa-dosa yang telah dilakukan.
Sedangkan menurut kitab Durratun Nashihin yang ditulis pada abad ke 9 Hijriah di Konstantinopel, ada 30 keutamaan shalat tarawih di bulan Ramadhan yang terbagi-bagi berdasarkan harinya.
عن علي بن ابي طالب رضي الله تعالى عنه أنه قال : ” سئل النبي عليه الصلاة والسلام عن فضائل التراويح فى شهر رمضان فقال
Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya tentang keutamaan Shalat Tarawih pada Bulan Ramadhan. Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
وفى الليلة السادسة والعشرين يرفع الله له ثوابه أربعين عاما
Di malam ke dua puluh enam, Allah mengangkat pahalanya selama empat puluh tahun.
Keutamaan tarawih malam ke 26 bagi mereka yang menjalankan shalat tarawih malam ini adalah Allah akan memberikan pahala selama empat puluh tahun. Wallahu'alam bisshowab.***