Network
PORTAL PURWOKERTO - Sholawat Nabi yang berbunyi Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad, makna, anjuran bershalawat, dan artinya dalam Bahasa Indonesia.
Berikut Sholawat Nabi, untuk sahabat dan juga keluarga nabi besar umat muslim, ialah nabi Muhammad SAW.
Kumandangkan sholawat nabi setiap kali dan luangkan waktu untuk memuji nabi besar Muhammad SAW.
Baca Juga: Doa Setelah Tayamum, Berikut Dilengkapi Dengan Bagaimana Syarat dan Cara Tayamum
Simak yuk sholawat nabi, Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad.
Sholawat Nabi sangat penting, karena bagi umat Islam, Nabi Muhammad SAW adalah nabi ke 25, dan merupakan Nabi penutup yang diutus Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW memiliki tugas menuntun seluruh umat di dunia, Nabi Muhammad SAW memiliki mukjizat kitab suci Al-Qur'an.
Baca Juga: Doa Nabi Sulaiman AS untuk Kekayaan dan Kelancaran Rezeki, Ini Sekelumit Kisahnya
Umat Islam mengenal Nabi Muhammad SAW sebagai manusia yang paling sempurna.
Setiap sikap, perilaku, dan juga tindakannya menjadi teladan bagi siapa pun, khususnya umat Islam.
Umat Islam juga diajarkan Sholawat Nabi Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad.
Baca Juga: Doa Niat Sholat Lailatul Qadar, Kapan Malam Lailatul Qadar 2022 Terjadi di Bulan Ramadhan ini?
Ada banyak sekali media yang menuliskan sholawat Nabi yang bisa kita baca.
Berikut ini tulisan Arab, latin dan artinya dari beberapa contoh sholawat kepada Nabi, keluarganya, dan sahabatnya:
1.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammad wa ala Ali Sayyidina Muhammad
Artinya: “Ya Allah semoga rahmat senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad dan juga kepada Keluarga Nabi Muhammad.”
2.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ
Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Alihi Washahbihi Wasallim
Artinya: “Ya Allah berikan rahmat beserta keselamatan kepada junjungan Kita Nabi Muhammad dan Keluarga serta Para Sahabatnya.”
3.
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاٰلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ
Allahumma Sholli ‘ala Sayyidina Muhammad wa’ala Alihi Washohbihi Ajma’in
Artinya: ”Ya Allah berikanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad dan atas keluarga beliau serta para sahabat beliau seluruhnya”.
Baca Juga: Bacaan Doa Bulan Rajab, Syaban dan Ramadhan Menurut Ustadz Abdul Somad
Al-Qur’an sudah memerintahkan kepada kita untuk membaca sholawat kepada Nabi Muhammad, sebagaimana dalam kandungan Surat Al Ahzab ayat 56.
Dalam hal ini ada fadhilah atau keutamaan bagi siapa saja yang bersholawat kepada Nabi.
Berikut ini beberapa hadis populer tentang keutamaan bersholawat:
أَوْلَى النَّاسِ بِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً
“Orang yang paling berhak mendapatkan syafa’atku di hari kiamat adalah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku.” (HR. Tirmidzi)
Diriwayatkan dari Anas bin Malik RA, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَىَّ صَلاَةً وَاحِدَةً صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ عَشْرَ صَلَوَاتٍ وَحُطَّتْ عَنْهُ عَشْرُ خَطِيئَاتٍ وَرُفِعَتْ لَهُ عَشْرُ دَرَجَاتٍ
“Barangsiapa bersholawat kepadaku satu kali, niscaya Allah bersholawat kepadanya sepuluh sholawat, menghapus darinya sepuluh dosa dan mengangkat derajatnya sepuluh derajat.” (HR. An Nasa’i)
Baca Juga: Kumpulan Doa Bulan Rajab 2022 dan Fadhilah Bulan Rajab, Banyak Baca Doa Ini Biar Berkah!
Selain kitab suci Al-Qur’an, sabda Rasulullah juga menjadi dasar utama ajaran Islam yang kita kenal sebagai Sunnah atau Hadis.
Maka, tidak heran apabila Al-Qur’an mengajarkan kepada kita untuk senantiasa bersholawat kepada Nabi. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al Ahzab ayat 56, sebagai berikut:
إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا
Artinya: “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
Menurut ahli tafsir Prof Quraish Shihab (2012: 369) dalam buku Haji dan Umrah Bersama M Quraish Shihab, mengucapkan shalawat, dalam arti permohonan kepada-Nya agar Nabi Muhammad Saw agar mendapatkan limpahan dari Allah SWT dengan rahmat dan kasih sayang-Nya.
Baca Juga: Apakah Boleh Puasa di Hari Jumat Pada Bulan Rajab? Berikut Keistimewaan Doa di Bulan Rajab
Penilaian ini sebagai kunci pembuka pintu pengabulan doa, karena Nabi Muhammad adalah kekasih Allah dan melalui beliau, kita, umatnya, memperoleh petunjuk.
Shalawat ini membuktikan rasa terima kasih kita kepada beliau yang dengan mengucapkannya kita berharap memperoleh pula percikan kasih-Nya.
Menurut Syekh Amin bin Abdullah asy-Syaqawi (2013: 16-17), ada tempat-tempat yang dianjurkan untuk bershalawat kepada Nabi Muhammad, sebagai berikut:
1. Setelah tasyahud pada tiap sholat. Dan membaca shalawat merupakan rukun sholat setelah tasyahud akhir menurut sebagian para ulama.
2. Saat tasyahud awal dan pada penghujung doa qunut witir.
3. Dalam sholat jenazah setelah takbir kedua.
4. Tatkala hendak masuk dan akan keluar dari masjid.
5. Membacakan sholawat ketika ada suatu kaum sedang berkumpul dan sebelum mereka berpisah.
Baca Juga: Allahummaghfirlaha, Cek di Sini Selengkapnya Doa untuk Jenazah Wanita
Itulah arti sholawat nabi Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad Wa Ala Ali Sayyidina Muhammad dan anjuran waktu dan tempat bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.***
