• "Diriwayatkan dari Aisyah dan dari Salim dari Ibn Umar, keduanya berkata, tidak diberi keringanan di Hari Tasyrik untuk berpuasa, kecui jika tidak didapati hewan sembelihan (hadyu)." (HR.Bukhari 1859).
• Dalam musnad Ahmad :
"Dari Abdullah bin Hudzafah sesungguhnya Nabi Muhammad menyuruhnya untuk mengumumkan di Hari Tasyrik bahwa hari hari itu merupakan hari makan dan minum."(HR.Ahmad).
Dengan demikian diharamkan berpuasa pada hari-hari tersebut (11, 12, 13 Dzulhijjah) karena masih satu rangkaian dengan hari raya Idhul Adha.
Dan ditegaskan juga bahwa hari-hari tersebut adalah hari-hari makan dan minum, berbagi daging kurban, memasak daging diolah menjadi makanan lezat.
Nah, demikian penjelasan mengenai arti Hari Tasyrik, serta larangan berpuasa pada hari tersebut.***