Seorang perempuan yang berhubungan intim maka ia wajib untuk melakukan mandi junub. Atau apabila ia telah mengeluarkan air mani maka diwajibkan untuknya juga untuk mandi junub.
Berikut adalah niat mandi junub setelah berhubungan intim atau setelah mengeluarkan air mani
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'ala.
Artinya: Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah Ta'ala.
Baca Juga: Doa Orang Sakit yang Tidak Punya Harapan Hidup Lengkap Sesuai Sunah: Arab, Latin dan Terjemahan
Setiap perempuan yang telah baligh ditandai dengan mengalami haid. Biasanya haid berlangsung antara 3 hari hingga 8 hari.
Setelah tidak keluar lagi darah haid, maka seorang perempuan wajib melakukan mandi wajib atau mandi junub setelah haid. Berikut niatnya:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla lifraf il hadatsil akbari minal haidil lillahi ta'ala.