Network
PORTAL PURWOKERTO - Keutamaan sholat tarawih malam ke 3 akan berlaku bagi setiap Muslim yang mendirikan sholat tarawih di bulan puasa Ramadhan. Hal ini tercantum dalam kitab yang ditulis 200 tahun lalu di wilayah Kekhalifahan Utsmani.
Kekhalifahan Utsmaniyah adalah kerajaan Islam terakhir dan terbesar yang beraliran Sunni. Ini adalah kekhalifahan Islam yang terbesar yang wilayah kekuasaannya terbentang dari Asia, Afrika, hingga Eropa. Ibukota Utsmaniyah berada di Konstantinopel yang kemudian diganti namanya menjadi Istanbul.
Kini, Istanbul merupakan ibukota dari negara Turki. Tak heran kekhalifahan ini juga disebut sebakai Kekhalifahan Turki Utsmani. Berkuasa paling lama yaitu selama kurang lebih 6 abad Masehi, hubungan Kekhalifahan Utsmaniyah juga tercatat dengan kerajaan Demak di nusantara.
Tak heran tulisan-tulisan berbagai kitab pada masa ini juga terdapat di Indonesia. Salah satunya adalah Kitab Durratun Nashihin yang ditulis sekitar tahun 1800 Masehi oleh Syekh Usman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syakiri Al-Khubawi. Kitab ini berisi untaian mutiara, nasihat, keutamaan berbagai ibadah dan lain sebagainya yang disadur dari berbagai hadis.
Salah satu hadis yang terkenal mengenai sholat tarawih di kitab ini mengutip dari Ali bin Abi Thalib, sepupu sekaligus menantu Rasulullah SAW.
عن علي بن ابي طالب رضي الله تعالى عنه أنه قال : ” سئل النبي عليه الصلاة والسلام عن فضائل التراويح فى شهر رمضان فقال
Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya tentang keutamaan shalat Tarawih pada Bulan Ramadhan. Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
Baca Juga: Doa Setelah Tarawih dan Witir NU Nahdlatul Ulama, yang Biasa Dibaca di Masjid, Dapat Dibaca di Rumah
يخرج المؤمن ذنبه فى اول ليلة كيوم ولدته أمه
Di malam pertama, Orang mukmin keluar dari dosanya , seperti saat dia dilahirkan oleh ibunya.
