Ini Contoh Khutbah Idul Fitri 2024 Terbaik Sepanjang Masa dengan Tema Hari Raya Idul Fitri

- 25 Maret 2024, 06:31 WIB
Ilustrasi Ini Contoh Khutbah Idul Fitri 2024 Terbaik Sepanjang Masa dengan Tema Hari Raya Idul Fitri
Ilustrasi Ini Contoh Khutbah Idul Fitri 2024 Terbaik Sepanjang Masa dengan Tema Hari Raya Idul Fitri /Portal Purwokerto/Unsplash/Raka Dwi Wicaksana

Dengan demikian, maksud dari ayat tersebut adalah Allah menyuruh Rasulullah beserta umatnya untuk menghadapkan serta menegakkan wajahnya (tidak menengok ke kanan dan ke kiri) pada agama Allah (Islam). Karena pada dasarnya setiap anak yang masih berada dalam kandungan ibunya, mereka sudah mengakui ketuhanan Allah (baik kedua orang tuanya Muslim atau non-Muslim).

Dalam kata lain, Idul Fitri adalah konsep kehambaan yang mengantarkan kita untuk kembali mengenal Allah subhanahu wata’ala. Bukankah tanpa kita sadari bahwa Ramadhan yang telah berlalu mengantarkan sekaligus mengajarkan kita untuk kembali mengenal Allah melalui beragam ibadah; kenal kembali kepada Allah melalui puasa, qiyamullail, shalat berjamaah, membaca al-Qur’an, sedekah, memberi buka puasa dan lain-lain, yang kesemuanya tidak bisa kita lakoni kecuali di bulan Ramadhan.   

Jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah,

Jika Ramadhan telah mengajarkan kita untuk mengenal Allah, maka Idul Fitri ibarat puncak tujuan bahwa kita betul-betul diharapkan sudah kembali mengenal Allah.

Setelah kita mengenal Allah, tugas terbesar saat ini adalah bagaimana cara merawatnya, jangan sampai kita hanya mengenal Allah hanya saat Ramadhan saja, sebagaimana yang disampaikan oleh seorang ulama saleh terdahulu yaitu Bisyr Al-Hafi,  
‎بِئْسَ القَوْمُ لاَ يَعْرِفُوْنَ اللهَ حَقًّا إِلاَّ فِي شَهْرِ رَمَضَانَ إِنَّ الصَّالِحَ الَّذِي يَتَعَبَّدُ وَ يَجْتَهِدُ السَّنَةَ كُلَّهَا 

Artinya: “Sejelek-jelek kaum adalah yang mengenal Allah di bulan Ramadhan saja. Ingat, orang yang saleh yang sejati adalah yang beribadah dengan sungguh-sungguh sepanjang tahun” (Lathaif Al-Ma’arif, h. 390).

Baca Juga: Kultum Ramadhan Singkat 5 Menit Tema Bersyukur yang Menyentuh Hati

Jamaah shalat Idul Fitri yang dirahmati Allah,

Lalu bagaimana agar kita tetap istiqamah mengenal Allah pasca Ramadhan? Pertama, berdoa agar hati kita tetap istiqamah dan tidak mudah berubah. Di antara doanya, 
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ 

Artinya: “Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu)” (HR at-Tirmidzi).

Kedua, berkumpul dengan orang-orang yang saleh yang mengantarkan pada kebaikan.
‎وَاصْبِرْ نَفْسَكَ مَعَ الَّذِينَ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ بِالْغَدَاةِ وَالْعَشِيِّ يُرِيدُونَ وَجْهَهُ 

Halaman:

Editor: Mericy Setianingrum

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x