UPDATE! KKN Desa Penari, Siap Menanti 29 Desember 2022, Ada Lebih Dari 40 Menit Adegan Baru? LUWIH MEDENI

- 11 Oktober 2022, 06:51 WIB
UPDATE! KKN Desa Penari Extended, Siap Menanti 29 Desember 2022, Ada Lebih Dari 40 Menit Adegan Baru? WOW...
UPDATE! KKN Desa Penari Extended, Siap Menanti 29 Desember 2022, Ada Lebih Dari 40 Menit Adegan Baru? WOW... /

"Ngapunten pak, niki nopo nggih kok" (mohon maaf pak, ini kenapa ya kok) belum selesai Widya bicara, pak Prabu memotongnya.

"Saya tau, apa yang adik mau katakan, pasti mau tanya, kok patek (nisan) nya, di tutupi pakai kain, gitu to?"

Widya mengangguk, rombongan menatap serius pak Prabu, terkecuali Wahyu dan Anton, terdengar mereka sayup tertawa kecil.

"Ini itu namanya, Sangkarso. Kepercayaan orang sini. Jadi biar tahu, kalau ini loh pemakaman" terang pak Prabu, yang jawabanya sama sekali tidak membuat serombongan anak puas, sampai-sampai Wahyu dan Anton walaupun pelan sengaja menyindir.

Namun pak Prabu bisa mendengarnya."Wong pekok yo isok mbedakno kuburan karo lapangan pak" (orang bodoh juga bisa membedakan kuburan dan lapangan bola pak)

Pak Prabu yang awalnya tersenyum penuh dengan candaan, tiba-tiba diam, raut wajahnya berubah dan tak tertebak.

"Semoga saja, kalian tahu yang di omongkan ya" kalimat pak Prabu seperti penekanan yang mengancam, setidaknya itu yang Widya rasakan, sontak, Bima langsung merespon dengan meminta maaf, namun Wahyu dan Anton memilih diam setelah mendengar respon pak Prabu.

"Monggo pak, bisa lanjut ke tempat selanjutnya" tempat berikutnya adalah Sinden (Kolam, tempat air keluar dari tanah) pak Prabu mengatakan bahwa Sinden ini bisa di jadikan Proker paling menjanjikan, tidak jauh dari sana ada sungai, inginya pak Prabu, Sinden dan sungai bisa di hubungkan, jadi semcam jalan air, tanpa terasa, hari sudah siang.

Baca Juga: KKN di Desa Penari KISAH NYATA? Simak Dulu Cerita KKN Desa Penari Versi Widya Lengkap! Dijamin Uji Nyali

Ayu dan Widya sudah memetakan semua yang pak Prabu tunjukkan, memberinya sampel warna merah sampai biru, dari yang paling di utamakan sampai yang paling akhir di kerjakan.

Halaman:

Editor: Maria Nofianti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah