Saat sedang bersama Tuk Dalang, teman-teman mereka datang. Mereka kemudian menemukan penyebab kerusakan di kebun Opah dan Tuk Dalang, yakni kumpulan burung aneh berukuran kecil.
Mereka kemudian menelusuri darimana burung-burung itu berasal. Hingga kemudian, diketahui burung tersebut bukan berasal dari Kampung Durian Runtuh.
Burung migrasi Upin Ipin diduga terbang dari tempat yang bermusim dingin. Mereka terbang ke kampung Upin yang hangat untuk berkembang biak.
Burung-burung tersebut adalah pemakan buah dan berkembang biak dengan bertelur. Telur mereka seukuran telur ayam dengan warna coklat semburat putih.
Burung migrasi Upin Ipin berwarna cokelat dan berbentuk bulat dengan sayap berukuran sangat kecil. Saat terbang mereka menggunakan antena di kepala mereka.
Di dunia nyata, belum ditemukan burung migrasi yang menyerupai Upin Ipin. Bentuk burung tersebut mengingatkan Ipin dengan ayam goreng kesukaannya.***