Peta Digital Waze Produk Israel? Pendiri Uri Levine, Cek 4 Startup Israel Lain, Aplikasinya Ada HP Milikmu?

29 November 2023, 16:10 WIB
Peta Digital Waze Produk Israel? Pendiri Uri Levine, Cek 4 Startup Israel Lain, Aplikasinya Ada HP Milikmu? /Foto Ilustrasi Unsplash/ Sebastian Hietsch

PORTAL PURWOKERTO - Peta digital FreeMap Israel berubah nama menjadi Waze produk Israel, pendiri Uri Levine, cek 4 startup Israel lain, jangan sampai aplikasinya ada di HP milikmu. 

Waze merupakan salah satu aplikasi navigasi yang bisa diakses gratis dan dapat dipasang pada berbagai perangkat smartphone seperti iPhone/iPad, Android dan sebagainya.

Waze menjadi perangkat yang cukup diminati karena menyediakan informasi kondisi nyata di jalanan seperti kecelakaan, kemacetan jalan, polisi dan resiko bahaya.

Pengguna Waze juga dapat memutakhirkan peta digitalnya dengan menambah informasi terbaru di jalan yang dilaluinya serta memiliki fitur chat dengan pengguna lainnya.

Baca Juga: Elon Musk Israel, Nama Istri dan 11 Anak Elon Musk, Ada Transgender, Elon Musk Pemilik X Twitter Pro Israel

Waze di Indonesia

Melansir waze.com, Waze di Indonesia sejak tahun 2010 dimana komunitas ini berdiri kemudian pada Januari 2014 perangkat ini berstatus self-managed.

Pengelolaan Waze Indonesia dilakukan oleh Country Managers (CM) yang dibantu oleh Local Champs (LC) dan Island Managers (IM).

Waze masih bisa diunduh di Indonesia dan aplikasi ini masih bisa diakses apabila membukanya pada Playstore yang terdapat di Android atau smartphone lainnya.

Baca Juga: Apakah Nivea Pro Israel? Produk Israel di Indonesia Menurut MUI, Benarkah Mesin Uangnya Ada di Indonesia?

Waze dari Israel?

Waze merupakan peranti lunak navigasi asal Israel yang awalnya bernama FreeMap Israel yang diprogram untuk bisa digunakan di Android, BlackBerry, iOS, Symbian, Windows Mobile.

Tiga pendiri Waze adalah Uri Levine, Ehud Shabtai, dan Amir Shinar di bawah perusahaan yang bernama Linqmap yang berlokasi di dua kantor utamanya, seperti yang dilansir dari p2k.stekom.ac.id pada Rabu, 29 November 2023.

Kantor pertama di Ra'anana, Israel yang mempekerjakan 70 orang dan kantor keduanya di Palo Alto California, Amerika Serikat yang mempekerjakan 10 orang pada Desember 2011.

Namun, Waze kini telah dimiliki oleh Google tepatnya pada Juni 2013 dimana Google membelinya dengan harga USD 1.1 miliar.

Apakah Anda masih tetap menggunakan Waze? Hal ini kembali kepada individu masing-masing karena keputusan berhenti atau melanjutkan penggunaan merupakan hak pribadi masing-masing manusia.

Artikel ini hanya menyajikan informasi beberapa startup asal Israel yang kini telah mendunia, termasuk salah satunya Waze yang banyak digunakan di Indonesia.

Startup Israel di Indonesia

Mengikuti tren dunia, Israel memiliki beberapa startup seperti berikut ini:

1. Waze

Waze adalah peta digital yang dapat diakses seluruh pengguna smartphone di dunia yang telah dibeli Google pada 2013.

2. Firebolt

Firebolt berdiri pada 2019 oleh Ariel Yaroshevich, Eldad Farkash, dan Saar Bitner yang berfokus mengenbangkan data cloud.

3. Tailor Brands

Tailor Brands merupakan startup teknologi pemasaran yang berdiri pada 2014 Nadav Shatz, Tom Lahat, dan Yali Saar.

4. Jolt

Jolt diprakarsai oleh Lior Frenkel, Nadav Leshem, Nitzan Cohen Arazi, dan Roei Deutsch pada tahun 2015.

5. Helios

Helios adalah startup yang memecahkan masalah dan menguji layanan yang didirikan oleh Eli Cohen dan Ran Nozik.

Itulah beberapa informasi startup asal Israel yang didirikan oleh Israel dan telah mendunia seperti Waze, Firebolt dan lainnya.***

Editor: Galih Prabashinta P.P.

Tags

Terkini

Terpopuler