PORTAL PURWOKERTO - Halloween di Arab Saudi berlangsung meriah dan disponsori oleh negara, seperti yang diberitakan Arab News pada Sabtu 29 Oktober 2022.
Jika beberapa tahun belakang perayaan asing seperti Halloween di Arab adalah hal yang sangat dilarang, berbeda dengan beberapa tahun ke belakang.
Sejak tahun 2021, nuansa Halloween sudah mulai terlihat dan pernak pernik seram untuk hiasan Halloween pun banyak dijual di toko.
Beberapa toko di Arab juga sudah mulai memberikan hadiah dan promo Halloween.
Baca Juga: Siapa Raja Arab Saudi Sekarang? Profil Raja Salman yang Pernah Kunjungi Bali dan Temui Jokowi
New York Times mencatat, kepemimpinan Pangeran Mohammad bin Salman sebagai perdana menteri menjadi salah satu alasan terjadinya perubahan di Arab, terutama terkait visi 2030.
Arab Saudi disebut mulai berekspansi ke hiburan dan tak mau lagi mengandalkan minyak sebagai satu-satunya pendapatan negara.
Perubahan ini termasuk wanita yang boleh menonton di bioskop dan pembatasan kekuasaan ulama di negeri itu.