Mengenai pemungutan suara melalui surat yang dikirimkan para pemilih, kedua kandidat memiliki pandangan berbeda.
Baca Juga: Sudah Cek BPUM di Eform.bni.co.id? Segera Berakhir di Bulan November, Daftar Online Segera
Trump menilai cara ini memberi peluang bagi kecurangan untuk andil dalam pemungutan dan penghitungan balot suara.
Beberapa negara bagian mengizinkan suara yang dikirim melalui pos untuk diterima setelah Hari Pemilu, asalkan dicap posnya selambat-lambatnya pada hari Selasa.
Negara bagian tersebut diantaranya Pennsylvania, di mana surat suara dengan cap pos pada 3 November dapat diterima jika mereka tiba hingga tiga hari setelah pemilihan.
Baca Juga: Seru-Seruan Bikin Status Punya PlayStation 5, Begini Nih Caranya...
Trump menyarankan agar surat suara itu tidak dihitung. Namun, dilain pihak, Biden bergeming mengenai komentar Trump menyoal balot suara melalui pos.
Ia muncul sebentar di depan pendukung di Delaware dan mengatakan bahwa pemilihan belum selesai sampai setiap suara dihitung (termasuk lewat pos).
"Bukan tempat saya atau tempat Donald Trump untuk menyatakan siapa yang memenangkan pemilihan ini," kata Biden.
Baca Juga: Pencairan Sudah 76.764 atau Rp22.108 Triliun, Banpres UMKM Ditutup Akhir Bulan Ini, Segera Daftar