Meski pada tahun 2020 Presiden Trump sudah mengakhiri perseteruan ini.
Dengan menuliskan tweet membawa nama Cina untuk menerangkan virus Covid-19, Trump dinilai kembali melakukan aksi rasis.
Tanggapan beragam didapatnya. Terlebih dari rakyat Amerika. Banyak diantara mereka tidak senang dan menganggap hal tersebut memicu pertikaian kembali dengan Cina.
Baca Juga: 130 Anggota Dinas Rahasia Positif Covid-19, Terkena Virus Selama Kampanye Donald Trump
Mereka meminta Trump untuk berhenti melakukan aksi rasisme.
Di masa pemerintahan Joe Biden mendatang, rakyat Amerika dan warga dunia berharap Amerika Serikat dapat lebih tenang agar tidak memicu ketegangan.***