PORTAL PURWOKERTO – Pemerintah pastikan vaksinasi tenaga kesehatan (nakes) akan rampung pada akhir Februari 2021. Setelahnya, akan dimulai vaksinasi untuk tenaga layanan publik.
Maret 2021 adalah distribusi vaksin bagi para tenaga layanan publik. Selain TNI dan POLRI, Menteri Kesehatan Budi Gunadi memastikan bahwa wartawan juga akan mendapatkan vaksinasi.
Meskipun demikian, Budi belum dapat memastikan jadwal detil menyoal vaksinasi tenaga layanan publik, termasuk wartawan.
Baca Juga: Capaian Vaksin Tertinggi Nomor 3 Se-Indonesia, Kasus COVID-19 di Cilacap Makin Menanjak
"Sesudah (vaksinasi Covid-19) tenaga kesehatan sebanyak 1,5 juta orang, diharapkan selesai pada akhir Februari 2021. Kita akan masuk ke tenaga layanan publik," ungkap Budi dalam keterangannya Senin lalu, 1 Februari 2021.
Budi menerangkan bahwa vaksinasi untuk tenaga layanan public diharapkan dapat dimulai pada awal Maret 2021. Menurutnya, vaksinasi tenaga layanan publik ini akan berjalan selama beberapa bulan karena lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sementara itu, vaksinasi untuk tenaga kesehatan ditargetkan rampung 100% persen pada minggu ketiga bulan Februari. Budi juga akan memastikan Kemenkes mempercepat vaksinasi ini demi tercapainya target tersebut.
Baca Juga: Vaksin Dosis Kedua Diberikan Hari Ini, Menkes Budi Gunadi: Rasanya Jadi Ingin Makan Banyak
Vaksin yang akan didistribusikan masih sama, yakni CoronaVac buatan Sinovac. Pemerintah bekerja sama dengan PT Bio Farma untuk pengadaannya
Bambang Heriyanto, juru bicara PT Bio Farma menyampaikan bahwa pengiriman vaksin tahap keempat yang berisi 10 juta bahan baku vaksin COVID-19 dan satu juta dosis overfill telah mendarat dengan selamat di Bandara Soekarno – Hatta pada Selasa, 2 Februari 2021.
Sebelumnya, telah tiba terlebih dahulu 15 juta dosis bahan baku vaksin COVID-19 dan 1,5 juta dosis overfill pada 12 Januari 2021.
Bambang menyatakan bahwa 15 dosis bahan baku vaksin COVID019 dari pengiriman gelombang pertama telah diproses oleh PT Bio Farma.
Dari bahan baku yang datang, ditargetkan akan terproduksi sejumlah 13 juta dosis vaksin COVID-19 pada 11 Feburari 2021.
Vaksin yang telah diproduksi akan mulai didistribusikan pada akhir Februrari 2021.***
Baca Juga: Terima 12.800 Dosis Vaksin, Wabup Kebumen: Jangan Takut, Vaksin Aman