PORTAL PURWOKERTO - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono menyebut jalur selatan wilayah perbatasan Jawa Tengah Jawa Barat, jadi jalur yang perlu diantisipasi karena merupakan jalur favorit para pemudik untuk menghindari pos penyekatan, terkait larangan mudik 2021.
Jalur selatan yang menjadi favorit pemudik terkait larangan mudik 2021 adalah jalur penting antara lain wilayah perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Barat bagian selatan antara Tasikmalaya, Ciamis Kota Banjar sampai Majenang Cilacap. Karena di wilayah tersebut juga banyak jalur tikusnya.
Dalam rangka larangan mudik 2021, Kakorlantas telah memantau langsung wilayah perbatasan antara Jateng Jabar jalur selatan beberapa hari lalu.
Menurutnya jalur selatan Jawa wilayah perbataan Jatang dan Jabar antara Tasikmalaya hingga Majenang Cilacap.
Baca Juga: Larangan Mudik 2021, Mudik Dini Sebelum 6 Mei 2021 Perantau Kena Cekal , Karantina 5 Hari
“Kita cek ya pantauan jalur selatan. Ini jalur penting dari Tasikmalaya, Ciamis sampai Banjar sampai Majenang. Kesiapan dari teman-teman Kapolres Tasik, Ciamis, dan Banjar sudah all out sudah bagus sekali dan tinggal sekarang me-manage aja,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dalam keterangan terulis dikutip dari Humas Polri, Minggu 18 April 2021.
Dirinya memastikan kesiapan di jalur selatan telah siap untuk menyekat para pemudik pada tanggal 6-17 Mei 2021 nanti, Termasuk jalur tikus yang disiapkan.
“Jadi untuk larangan mudik lebaran tgl 6-17 sudah siap di titik-titik penyekatannya ini. Karena di Jawa Barat hingga Jawa Tengah disiapkan 4 jalur yang harus diwaspadai yaitu jalur pantura, jalur tengah, jalur selatan, dan jalur-jalur selatan-selatan lainnya termasuk jalur tikus,” jelasnya.
Jalur selatan nantinya bakal di jaga selama 24 ajm selama mudik 6-17 Mei 2021. Petugas nantinya berjaga bergantian termasuk di jalur tikus sekalipun.
“Kita all out 24 jam. Kita bagi 8 jam, 8 jam, 8 jam jadi tugas kita semua siap 24 jam penuh untuk menjaga pos. Ada 3 shift,” tegasnya.