Tangis Ibu Bripka RR Asal Sumpiuh Banyumas, Minta Anaknya Ditolong Presiden Jokowi

- 13 Agustus 2022, 08:57 WIB
Ibu Bripka RR di Sumpiuh Jawa Tengah.
Ibu Bripka RR di Sumpiuh Jawa Tengah. /

PORTAL PURWOKERTO – Ibu Bripka RR asal Sumpiuh Banyumas menangis, minta anaknya yang jadi tersangka dengan Ferdy Sambo ditolong Presiden Jokowi.

Bripka RR ditetapkan sebagai tersangka bersama dengan Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer dan Kuat Ma'ruf.

Dengan ditetapkannya Bripka RR sebagai salah satu tersangka dalam penembakan Brigadir J membuat ibunya menangis.

Wanita asal Sumpiuh Banyumas ini menangis mengingat nasib anaknya itu, Bripka RR terseret dalam kasus penembakan Brigadir J pada 8 Juli 2022.

Baca Juga: TERBARU, Bripka RR Berasal dari Sumpiuh Banyumas, Tersangka Kasus Brigadir J bersama dengan Ferdy Sambo

 

Bripka RR terseret karena ia dan KM berada di TKP dan dikabarkan turut membantu.

Berdasarkan data yang dihimpun Portal Purwokerto pada Sabtu, 12 Agustus 2022 Bripka RR atau Ricky Rizal berasal dari desa Kuntili di Sumpiuh, Kabupaten Banyumas.

Ia dijerat pasal 340 tentang pembunuhan berencana subsider pasal 338 tentang pembunuhan juncto pasal 55 dan pasal 56 KUHP.

Hal ini membuatnya terancam hukuman mati, penjara seumur hidup atau penjara selama-lamanya 20 tahun.

Beredar video yang menunjukkan ibu dari Bripka RR yang menangis meminta bantuan kepada Presiden Joko Widodo agar sang anak dibebaskan atau diringankan hukumannya.

Baca Juga: Biodata Brigadir RR Lengkap Tersangka Baru Kasus Kematian Brigadir J

Menurutnya, Bripka RR yang sudah tak memiliki ayah ini, menurut ibunya, sang anak hanya menjalankan perintah atasan.

Dia khawatir dengan kondisi sang anak, ditambah lagi keluarganya belum bisa berkomunikasi secara langsung.

Sang ibu dan keluarganya di Sumpiuh Banyumas hanya bisa mengikuti perkembangan lewat berita di televisi dan keluarga di Jakarta.

Bripka RR diketahui memiliki tiga orang anak. Menurut ibunya, sang anak memiliki sifat yang baik dan penurut.

Ayah Bripka RR yang juga anggota Polri itu telah mendidik anaknya agar tidak banyak tingkah. Sehingga sang ibu tidak percaya sang anak bisa berbuat demikian.

Baca Juga: Selain Disuruh Ferdy Sambo Untuk Mengeksekusi Brigadir J, Bharada E Juga Dijanjikan Uang Rp1 Miliar

Dalam video yang beredar di grup WA tersebut juga ada seorang pria yang mengaku sebagai Pakde RR.

Ia mengaku kaget dengan ditetapkannya sang keponakan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

Tampak kediaman sang ibu yang berada di Sumpiuh Banyumas dalam keadaan sepi.

Hingga berita ini ditayangkan belum ada konfirmasi resmi terkait hal tersebut yang diterima Tim Portal Purwokerto.

Di lain pihak, Mahfud MD memberikan pandangannya terkait kasus penembakan Brigadir J pada podcast yang tayang di kanal Youtube Deddy Corbuzier.

Baca Juga: Netizen Ramai Komentari Bharada E Cabut Deolipa Yumara dan Burhanuddin Sebagai Kuasa Hukum

Deddy Corbuzier meminta pendapat Mahfud MD soal polisi yang belum memiliki bintang namun dimintai tolong oleh atasannya yang sudah punya bintang dua.

“Misalnya ni pak, kita jadi polisi belum punya bintang, terus tiba-tiba terjadi hal seperti ini, terus yang minta tolong bintang 2,” ujar Deddy.

“Makanya saya bilang tidak salah,” jawab Mahfud MD.

“Itu kan perintah jabatan kan, perintah atasan. tapi dia tidak bisa mengelak. karena bahaya dia. Itu pun termasuk krn dia takut? iya kan bisa, tinggal bagaimana nanti pembelanya, jaksanya mengkonstruksi itu,” lanjut Menko Polhukam ini.

Kini Mahfud MD mengaku tinggal mengawal pengadilan dan jaksa agar kasus ini bisa selesai secara adil.

“Tugas saya berikutnya udah ndak ngurus polisi lagi, jaksa sekarang yang akan mengolah ini,” ujarnya.

Baca Juga: Mengurai Motif Ferdy Sambo Mengeksekusi Brigadir J, Ini Kesaksian Bharada E Selengkapnya

Mahfud MD kembali menambahkan saat pemeriksaan bisa terbukti semuanya dan hukuman diberikan dengan berbagai pertimbangan.

“Yaudahlah nanti diperiksa. Saya ndak bisa mengelak gitu, kalau saya ngelak saya bahaya atau saya bisa dicopot dan sebagainya. Itu akan menjadi pertimbangan untuk kalau tidak membebaskan ya menghukum ringan,” sahut Mahfud MD.

Podcast ini diunggah pada Jumat, 12 Agustus 2022, dengan judul Mahfud MD, TKP Pun Dia Rekayasa!? Bongkar Habis Irjen Sambo VS Brigadir J.

Demikian informasi mengenai ibu dari Bripka RR tersangka dalam kasus penembakan Brigadir J yang juga melibatkan Ferdy Sambo.***

Editor: Hening Prihatini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah