Perkiraan Puasa 2023, Pemerintah dan Muhammadiyah Kembali Berbeda

- 17 Maret 2023, 09:45 WIB
Ilustrasi puasa. Perkiraan Puasa 2023, Pemerintah dan Muhammadiyah Kembali Berbeda.*
Ilustrasi puasa. Perkiraan Puasa 2023, Pemerintah dan Muhammadiyah Kembali Berbeda.* /pixabay/mohamed_hassan

PORTAL PURWOKERTO - Perkiraan puasa 2023 antara Pemerintah Indonesia dan Muhammadiyah kembali berbeda.

Sebelumnya, awal puasa Ramadhan 2022 versi pemerintah dan Muhammadiyah berbeda. Pemerintah melalui Kementerian Agama setelah melaksanakan sidang isbat menentukan bahwa 1 Ramadhan 1443 Hijriah jatuh pada hari Minggu, 3 April 2022.

Sedangkan Muhammadiyah, salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia sebelumnya telah menyatakan bahwa 1 Ramadhan 1443 Hijriah, jatuh pada Sabtu, 2 April 2022. Untungnya, pada saat lebaran atau 1 Syawal, dirayakan secara bersama.

Sehingga pada tahun 2022, bagi mereka yang mengikuti versi puasa Ramadhan dari pemerintah menjalani puasa selama 29 hari. Sedangkan bagi Muhammadiyah puasa bulan Ramadhan genap 30 hari.

Baca Juga: Apakah Boleh Bayar Utang Puasa di Hari Jumat? INI Bacaan Niat Qadha Puasa Ramadhan dan Caranya

Lalu bagaimana perkiraan puasa 2023? Muhammadiyah melalui sidang telah menentukan bahwa 1 Ramadhan 1444 H 2023 jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023 dan lebaran 1 Syawal 1444 H 2023, jatuh pada hari Jumat, 21 April 2023. Sehingga lamanya berpuasa adalah 29 hari.

Pemerintah Indonesia memang belum mengadakan Sidang Isbat yang akan resmi menandakan awal puasa Ramadhan 2023. Namun, dari penanggalan dan pemberitahuan tanggal merah serta cuti bersama telah diketahui bahwa awal Ramadhan jatuh pada hari Kamis, 23 Maret 2023 dan lebaran 1 Syawal 1444 H 2023, jatuh pada hari Sabtu, 22 April 2023. Sehingga lamanya berpuasa adalah 30 hari.

Bila di tahun 2022 ada perbedaan di saat menentukan awal puasa, kini di tahun 2023 ada perbedaan dalam menentukan kapan lebaran 2023. Pemerintah dan Muhammadiyah menggunakan dua cara berbeda dalam menentukan hal ini dan keduanya diperbolehkan dalam Islam.

Pemerintah Indonesia juga menambahkan, dalam penentuan awal Ramadhan 2022 lalu, Indonesia bersepakat dengan negara Asia Tenggara lainnya melalui MABIMS. Minister of Religion of Brunei, Indonesia, Malaysia and Singapore yaitu keputusan dari Menteri-menteri Agama dari Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

Baca Juga: Puasa Ramadhan 2023 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Cek Jadwal Sidang Isbat 2023 Menentukan Ramadan 2023 / 1444 H

Halaman:

Editor: Yumi Karasuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x