Network
PORTALPURWOKERTO- Para pria yang mengalami penyakit kelamin di masa pandemi covid 19 malah mengalami peningkatan yang sangat drastis.
Hal ini disampaikan oleh Fitra Hergyana, dokter spesialis kulit dan kelamin RSUD Karawang, anggota Komunitas Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin jebolan Unpad, Skin17DR.
Para pria ini diduga menyalurkan kebosanannya lewat pekerja seks komersial (PSK) karena tak bisa beraktivitas di luar. Bahkan banyak yang mengaku, memesan PSK secara online.
Saat pandemi dan melakukan karantina, para pria ini akhirnya jadi jenuh dan aktivitas seksual meningkat untuk menghilangkan kejenuhan. Selain di Karawang, pasien sakit kelamin juga meningkat di berbagai daerah lainnya.
Baca Juga: Link Video 19 Detik Mirip Gisel Viral, Kini Video Syur Jessica Iskandar Jadi Buruan
Baca Juga: Gorden Kamar Gisel Masih Dibahas, Viral Link Video Syur Mirip Jessica Iskandar
Fitra mengatakan, jumlah pria yang terkena penyakit kelamin di masa pandemi meningkat dua kali lipat. Jika di hari biasa sebelum pandemi beerlangsung kunjungan pasien hanya sekitar enam orang per bulan, saat pandemi melonjak hingga 15 orang per bulannya.
Menurut Fitra, penyakit kelamin ini diderita oleh para pria lajang yang belum menikah. Ketika ditelusuri lebih jauh, mereka ternyata tidak punya istri dan sakit kelamin karena 'jajan' PSK online.
Ia menyebutkan, keluhan yang banyak terjadi adalah borok pada kelamin, bengkak pada buah zakar, bahkan ada juga yang keluar nanah dari kelamin hingga dubur.
Adapun penyakit yang dialami pasien biasanya sifilis, gonore, chalamydia, dan trychominiasis.
