Gerak Murni pada Tari Disebut Juga Gerak? Apa Perbedaannya dengan Gerak Maknawi?

5 Agustus 2021, 02:18 WIB
Gerak murni pada tari disebut juga gerak? Apa perbedaannya dengan gerak maknawi? /Buku Tematik SD/

PORTAL PURWKERTO - Gerak merupakan unsur paling utama dalam seni tari, kemudian dikreasikan dengan banyak gerakan menjadi satu kesatuan tarian utuh.

Sumber gagasan gerak dari kreasi tari berasal dari ragam gerak tari tradisional yang memiliki struktur yang jelas.

Kesatuan tarian utuh tersebut menciptakan keindahan. Tari adalah bentuk gerak ritmis yang indah.

Baca Juga: Andi Menghadiri Acara HUT Kemerdekaan RI, Tiba-tiba Diminta Pidato, Apa Jenis Pidatonya? Mengenal Jenis Pidato

Gerak tari tersebut dibedakan menjadi dua, yaitu:

Gerak murni

Gerak murni adalah gerak tari yang dalam pengolahannya tidak mempertimbangkan suatu pengertian tertentu. Dalam hal ini yang dipentingkan adalah faktor keindahan geraknya saja.

Contoh gerakannya, gerakan berjalan ditempat, melangkah ke kanan, ke kiri, ke depan, atau ke belakang, gerakan tubuh melenggak-lenggok, dan gerakan tangan melenggang serta merentang.

Gerakan maknawi

Gerak maknawi merupakan pengolahan gerak tari yang dalam pengungkapannya mengandung suatu pengertian atau maksud tertentu di samping keindahannya.

Gerak maknawi disebut juga gerak gestur, gerakan yang ungkapannya bersifat peniruan yakni imitatif dan mimitif.

Imitatif adalah gerak peniruan dari binatang dan alam, sedangkan mimitif adalah gerak peniruan dari gerak-gerik manusia itu sendiri.

Contoh gerakannya antara lain, gerakan menabur bunga, gerakan merias wajah, dan gerakan memukul lawan.

Baca Juga: Apa Nama Lagu Wajib Gerakan Pramuka dan Peristiwa yang Menjiwai Lahirnya Gerakan Pramuka?

Unsur dalam tari terbagi menjadi tiga, yakni:

  1. Raga, seni tari yang diwajibkan untuk menampilkan gerakan badan dalam posisi duduk atau berdiri.
  2. Irama, seni tari yang wajib memiliki gerak bersifat ritmis, sesuai dengan musik yang mengiringinya.
  3. Rasa, seni tari yang mampu menyampaikan pesan atau suatu perasaan melalui gerakan tari dan dilengkapi dengan ekspresi penari.

Gerak tari memiliki dasar-dasar yang harus diperhatikan. Terdapat tiga gerak dasar, sebagai berikut:

  1. Gerak kepala, kepala menjadi salah satu anggota tubuh yang cukup penting dalam gerak tari, contohnya:
  • Kedet, gerakan kepala dan diikuti menarik dagu
  • Gedug, gerakan kepala tegam dan digerak ke samping kanan-kiri
  • Gedug angka delapan, gerak kepala yang fokus pada lagu.

Baca Juga: Pulau di Indonesia yang Bagian Utaranya Berbatasan dengan Filipina Adalah Pulau Miangas

  1. Gerak tangan juga cukup penting pada gerak tari.

Contoh gerakannya adalah:

  • Tumpang tali, gerakan dua tangan yang disilangkan.
  • Sembah, gerakan untuk menunjukkan rasa hormat.
  • Lontang, gerakan mengayunkan tangan kanan dan kiri secara bergabtian.
  • Capang, gerakan membengkokan salah satu tangan.
  1. Gerak kaki menjadi gerak dasar ketiga. Berikut contohnya:
  • Duduk deku, gerakan melioat kedua bagian kaki ke dalam.
  • Mincid, gerakan gabungan dari kepala, tangan, dan kaki secara bersamaan.
  • Sirig, menggoyangkan kedua kaki secara bersamaan.***

Editor: Dedi Risky Rachma Wanto

Sumber: buku.kemdikbud.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler