Apa Keunikan Rumah Betang? Sebutkan! Kunci Jawaban Kelas 5 SD Tema 8 Halaman 16

14 Mei 2022, 07:12 WIB
Ilustrasi Belajar, Apa Keunikan Rumah Betang? Sebutkan! Kunci Jawaban Kelas 5 SD Tema 8 Halaman 16 /Unsplash.com/jaikishan patel

PORTAL PURWOKERTO - Apa keunikan rumah Betang? Sebutkan! Kunci jawaban kelas 5 SD tema 8 halaman 16.

Ulasan berikut merupakan pedoman kunci jawaban bagi orang tua siswa dan siswi, yang juga diharapkan juga untuk mengeksplorasi lebih lanjut terkait materi dibawah ini.

Pembahasan kunci jawaban kelas 5 SD,akan diulas bersama alumni UIN Yogyakarta, Muhammad Iqbal, S.Pd dengan Portal Purwokerto.

Rumah adat merupakan rumah yang dibangun dengan cara yang sama dari generasi kegenerasi dan tanpa atau dapat mengalami perubahan meski tidak menyeluruh.

Selain itu, rumah adat adalah bangunan yang memiliki ciri khas khusus, digunakan untuk tempat hunian oleh suatu suku bangsa tertentu.

Baca Juga: Apakah Lingkungan Hanya Bermanfaat Bagi Manusia Mengapa? Kunci Jawaban Kelas 4 SD 

Di Indonesia setiap daerah mempunyai rumah tradisional yang beragam karena beragamnya budaya dalam setiap daerah yang ada di tanah air.

Salah satunya adalah rumah betang. Rumah tersebut memiliki arti rumah panjang.

Hal ini yang membuat rumah betang uluk palin menjadi sangat istimewa.

Rumah betang uluk palin memiliki bangunan dengan luas total 16.500 meter persegi dengan panjang sebesar 204 meter dan tinggi 8 meter.

Selanjutnya, mari kita simak bacaan dari buku tematik tema 8 kelas 5 SD:

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 4 SD Halaman 50, Tuliskan Sumber Sumber Energi yang Digunakan dan Perubahan Energi

Ayo Membaca

Rumah Betang Uluk Palin
Rumah betang (rumah panjang) uluk palin terletak di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Rumah betang ini berukuran panjang 268 meter, tinggi 5-6 meter, dan memiliki 53 bilik rumah. Menurut data pada tahun 2007, rumah betang uluk palin dihuni lebih dari 500 jiwa yang terdiri atas sekitar 130 kepala keluarga.

Tidak diketahui persis pada tahun berapa rumah betang ini pertam kali dibangun. Namun, diperkirakan rumah ini pertama kali didirikan oleh komunitas Tamambaloh Apalin pada tahun 1800-an. Kemudian, rumah betang ini pernah diperbaiki pada 1940-an karena kebakaran. Rumah betang ini juga telah tiga kali berpindah lokasi karena menyesuaikan dengan perubahan alur Sungai Uluk dan Sungai Nyabau akibat erosi.

Dalam tradisi Dayak, rumah betang—dan hutan—adalah pusat sekaligus bagian terpenting semesta kehidupan. Seperti jika kita mengucapkan kata
“kampung”, “pulang”, “rumah”; rumah betanglah yang diingat oleh masyarakat Dayak.

Bagi mereka, rumah betang juga merupakan pemersatu. Di sanalah mereka berkerabat dan bertradisi. Di rumah betanglah tradisi Dayak terpelihara.
Rumah betang adalah kekayaan budaya Indonesia.

Namun, pada Sabtu 13 September 2014 malam rumah betang uluk palin terbakar. Tidak ada yang tersisa dari rumah betang yang terpanjang dan tertua di seantero Kalimantan itu. Masyarakat bersedih karena kehilangan tempat tinggal.

Baca Juga: Manfaat Pohon Bagi Manusia, Kunci Jawaban Kelas 4 SD Tema 9 Halaman 48 Subtema 2 Kayanya Negeriku

Lebih dari itu, masyarakat Kalimantan bersedih karena rumah betang uluk palin merupakan cagar budaya yang sangat penting.

Soal
Apa keunikan rumah Betang?

Jawaban
Keunikan rumah betang uluk pilin:

1. Dihuni lebih dari 500 jiwa yang terdiri atas sekitar 130 kepala keluarga, jadi rumah betang sangat lah besar.
2. Bentuknya memanjang serta terdapat sebuah tangga dan pintu masuk ke dalam Betang.
3. Dibangun tinggi dari permukaan tanah untuk menghindari musuh, binatang buas, ataupun banjir dan bencana lainya.
4. Sering berpindah-pindah karena menyesuaikan sungai sekitar dan erosi
5. Banyak terdapat di pinggiran sungai-sungai kalimantan.

Baca Juga: Doa Berangkat Sekolah Islam, Bahasa Arab, Latin ,Kunci Jawaban Kelas 4 SD,

Demikian kunci jawaban kelas 5 SD: Apa keunikan rumah Betang? Semoga bermanfaat.

Disclaimer: Jawaban ini merupakan contoh dan panduan bagi orangtua. Jawaban tidak mutlak kebenarannya. Siswa diharapkan bisa bereksplorasi dengan jawaban lain. Portal Purwokerto tidak bertanggungjawab atas kesalahan jawaban.***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Tags

Terkini

Terpopuler