Network
Di daerah Jawa Tengah, permainan ini dinamakan dakon sedangkan di Sumatera disebut congkak. Di Lampung, berdasarkan buku tersebut disebut Dentuman Lamban.
6. Kasti
Permainan kasti ini seperti permainan soft ball di luar negeri. Menggunakan bola tenis dan pemukul kayu yang dimainkan dua Tim dengan jumlah 5 orang masing-masing tim.
Satu orang melempar bola dan lainnya memukul. Sisanya, berada di titik-titik yang telah ditentukan dan berlari saat bola terpukul menuju ke gawang.
Sedangkan tim lainnya harus menangkap bola dan melemparkan kepada Tim yang sedang bermain. Jika terkena bola, orang yang dalam Tim bermain tersebut harus keluar dari permainan. Kasti juga termasuk permainan tradisional Betawi.
7. Gasing
Permainan Gasing menggunakan kayu atau bambu yang diputar dengan tali dan diadu kekuatannya dalam lingkaran yang dibuat dan disepakati oleh para pemainnya.
8. Kelereng
Siapa yang tak suka bermain kelereng? Anak laki-laki maupun perempuan suka bermain permainan tradisional ini.
Kelereng diletakkan dalam satu lingkaran, kemudian para pemainnya suit. Yang menang mendapat keuntungan untuk membidik kelereng lawan.
Saat kelereng lawan kena bidik, biasanya menjadi hak milik si pembidik. Nama lain kelereng adalah gundu dan ini juga merupakan permainan tradisional Betawi.
Baca Juga: Contoh Cerita Pendek Tentang Idul Adha, Cerita Pengalaman Idul Adha, Rangkuman Tentang Idul Adha
Itulah delapan contoh apa saja permainan tradisional dan cara bermainnya. Selain juga ada permainan lainnya seperti lompat tali, pletokan, petak umpet, sliduran, dan permainan lainnya.
