Apa yang Terjadi dengan Hutan Tersebut Apabila Dijadikan Perkotaan? Bagaimana Nasib Hewan yang Hidup di Hutan?

Baca Juga: 10 Hewan Langka dan Daerah Asalnya di Indonesia, Mengapa Kita Perlu Melestarikan Hewan dan Tumbuhan?

Selain itu, berdasarkan situs WWF, kerusakan hutan dapat mengubah persediaan air. Air menjadi kotor karena polusi akibat kegiatan yang dilakukan manusia. Lalu, bagaimana nasib hewan yang hidup di hutan?

Ketika hutan rusak, hewan-hewan yang ada didalamnya kehilangan habitat dan tempat tinggal. Rantai makanan pun menjadi terganggu sehingga dapat berujung pada kepunahan.

Lantas, dimana hewan akan tinggal jika hutan musnah? Jika hutan musnah maka hewan-hewan liar tak punya tempat tinggal, mereka akan masuk ke perkampungan manusia dan perkotaan.

Bisa dibayangkan bukan jika hewan seperti harimau, singa, gajah dan lainnya masuk perkotaan? Manusia bisa saja menghabisi mereka agar tidak mengganggu lading, kebun, rumah sehingga berujung pada kepunahan hewan tersebut.

Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Manusia untuk Menjaga Kelestarian Hutan dan Hewan? Mengapa Hewan Perlu Dilestarikan?

Lalu, bagaimana pengaruhnya terhadap kehidupan manusia jika seluruh pojon dan semua hutan di bumi habis?

Hal ini dapat berujung pada kepunahan manusia dimana sudah tak ada lagi oksigen, hewan dan tumbuhan yang dapat mendukung kehidupan manusia.

Penjelasan mengenai apa yang terjadi dengan hutan tersebut apabila dijadikan perkotaan dan nasib hewan saat hutan musnah masih dapat dieksplorasi lebih lanjut. Penjelasan tersebut merupakan tambahan pengetahuan.

Itulah terkait bagaimana nasib hewan yang hidup di hutan dan apa yang terjadi dengan hutan tersebut apabila dijadikan perkotaan.***