Keduanya menyetujui pembagian kekuasaan itu. Tapi, suatu hari sesuatu terjadi.
Ikan Hiu Sura mencari mangsa di sungai. Hal ini dilakukan dengan sembunyi-sembunyi agar Buaya tidak mengetahui. Mula-mula hal ini memang tidak ketahuan. Tetapi pada suatu hari, Buaya memergoki perbuatan Ikan Hiu Sura ini. Tentu saja Buaya sangat marah melihat Hiu Sura melanggar janjinya.
Buaya: "Hai Sura, mengapa kamu melanggar peraturan yang telah kita sepakati berdua? Mengapa kamu berani memasuki sungai yang merupakan wilayah kekuasaanku?"
Sura : "Aku melanggar kesepakatan? Bukankah sungai ini berair. Bukankah aku sudah bilang, bahwa aku adalah penguasa di air?"
Buaya: "Apa? Sungai itu tempatnya di darat, sedangkan daerah kekuasaanmu ada di laut, berarti sungai itu adalah daerah kekuasaanku!"
Sura : "Tidak bisa! Aku kan tidak pernah bilang kalau di air itu hanya air laut, tetapi juga air sungai"
Buaya: "Kau sengaja mencari gara-gara, Sura."
Sura : "Tidak! kukira alasanku cukup kuat dan aku memang di pihak yang benar!"