PORTAL PURWOKERTO – Puisi Hari Kartini ini dapat digunakan untuk caption pada media sosial, tugas sekolah bahkan untuk lomba baca puisi.
Puisi ini bertema tentang Hari Kartini dan perempuan, untuk merayakan tokoh emansipasi wanita.
Raden Ajeng Kartini lahir 21 April 1879 di Jepara, dari seorang bupati Jepara yaitu Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat dan istrinya M.A. Ngasirah.
Kartini adalah pelopor kebangkitan perempuan, dan dinobatkan sebagai sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional oleh Presiden Soekarno pada tanggal 2 Mei 1964.
Baca Juga: Simak Quotes Dari Buku Habis Habis Gelap Terbitlah Terang, Cocok Dijadikan Caption Hari Kartini
Atas jasa R.A Kartini yang besar tersebut, diperingati lah 21 April sebagai Hari Kartini.
Hari Kartini dapat dirayakan dengan berbagai cara salah satunya seperti yang dilakukan perpustakaan nasional Indonesia dengan sayembara puisi.
Berikut adalah puisi yang dipilih portal.purwokerto dalam buku Antologi Puisi Kartini 2021 yang diterbitkan oleh perpusnas
1. Kartini Millenial
Oleh: Azwar Aswin
Kau kini tak lagi harus berada di belakang.
Ucapkanlah terima kasih pada seorang pengarang.
Yang menulis surat-surat ke kawannya di negeri orang.
Suarakan keinginan kaum mu untuk bebas bertualang di padang ilalang.
Kebayamu dijahit dengan benang-benang literasi.
Batikmu ditulis dengan kebebasan berekspresi.
Rambutmu kau sanggul dengan pena.
Sandal kebaya kau ganti dengan sepatu kets.
Kadang ada terlalu banyak buku,
dan terlalu sedikit waktu.
Kadang ada terlalu banyak waktu,
dan terlalu sedikit buku.
Karena itulah kawanku Kartini Milenial
rela membawa buku ke pelosok-pelosok sepi,
mengajak siapapun yang dia temui
untuk jatuh cinta pada kata-kata
karena itulah kawanku Kartini Milenial
rela membawa buku ke pelosok-pelosok ramai,
mengajak siapapun yang dia temui
untuk jatuh cinta pada cita-cita
2. Tanduk Perempuan
Oleh: Naurah Risadamayanti
Baswara rupa kami, buntara jiwa kami
Ibu Kartini titip pesan pada kami
Jangan elok-elok seberkas harga diri
Angkat tinggi-tinggi kehormatan ini
Di saat ini tak lagi perempuan dikekang
Tak ada lagi kami dianggap membangkang
Hak-hak untuk kami kembali secara utuh
Tidak dipentingkan hanya saat butuh
Baca Juga: 12 Link Twibbon Hari Kartini 2022, Cocok Dibagikan Ke Berbagai Media Sosial
Derajat, kini telah setara adanya
Pendidikan diemban secara merata
Mampu berdiri sejajar dengan putra
Ini masanya kami bebas berOleh
Siapa yang segan suruh kami untuk menunduk?
Jangan dipikir kami tidak punya tanduk
Kami dapat saja buas nan liar menyeruduk
Pengetahuan membuat kami tak lagi terpuruk
3. Kartini dan Literasi
Oleh Winnie TM
Kebudayaan dibangun dengan pemikiran
Rasa, cipta, dan karsa diolah sedemikian rupa
Perubahan berbanding lurus dengan masa yang senantiasa berganti
Masa kini perlu disiapkan untuk masa depan
Masa depan disiapkan dengan literasi
Kartiniku menulis habis gelap terbitlah terang
Terang yang aku harap terus bersinar menyinari bumi
Seperti lagu yang terus mengalun
Mengiringi emansipasi, kebebasan dan toleran
Tiga nilai yang ku dapat dari wahai Kartiniku
Kini, sarana yang paripurna tidaklah berarti
Tanpa daya dan upaya dengan literasi
Terus menerus bukan berarti tanpa jeda
Demi transidensi dan masa tanpa ego
Karena kehidupan akan menjadi seperti apa, hanya bergantung pada saya
4. Emansipasi Masa Kini
Oleh: Waidah
Emansipasi masa kini
Kami wanita yang berjuang untuk meraih mimpi
Dengan semangat penuh dedikasi
Tidak hilang kodrat tetap menjunjung kehormatan diri
Kami wanita inspirasi
Wanita yang penuh cinta kasih menjaga keluarga
Wanita yang penuh saying mendidik anak bangsa
Wanita yang penuh perhatian merawat sesama
Wanita yang punya semangat dalam bekerja
Wanita yang berOleh dan berekspresi
Wanita yang mendedikasikan untuk negeri
Dan semua wanita yang membawa misi
Dalam Panji perjuangan wanita sejati
Kami wanita yang tangguh dan mandiri
Namun tetap lembut dalam pribadi
Penuh cita cinta kasih dan berbakti
Selalu terjadi dan terpatri dalam hati.***