PORTAL PURWOKERTO - Alasan penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan tidak berjalan baik, munculnya pemberontakan seperti PKI, DI/TII, Permesta dan lainnya
Begini alasan mengapa penerapan pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan tidak berjalan dengan baik. karena konsentrasi negara bangsa menjadi terbelah oleh pihak yang ingin menggantikan Pancasila.
Apakah negara mampu untuk mengatasi pemberontakan PKI, DI/TI? karena dengan pemberontakan menyebabkan penerapan pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan tidak berjalan dengan baik.
Penerapan Pancasila sebagai dasar negara bisa berjalan dengan baik jika negara dalam kondisi aman dan bersatu.
Indonesia Merdeka dengan perjuangan yang tidak gampang membutuhkan 300 tahun untuk memperjuangkan bangsa ini.
Klimak dari perjuangan adalah pada 17 Agustus 1945 Indonesia menyatakan diri sebagai bangsa yang merdeka dengan berdasarkan Pancasila.
Terjadi banyak pemberontakan pada awal masa kemerdekaan, seperti PKI RMS, penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan bagaimana? Apakah terganggu atau tidak?
Pembahasan bagaimana penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan yang dikutip Portal Purwokerto dari laman Kemendikbud.
Pancasila adalah pemersatu dari bangsa Indonesia yang multi etnis atau suku agama bahasa dan lainnya. Seperti diketahui Pancasila secara resmi ditetapkan sebagai dasar negara Indonesia dalam Sidang PPKI pertama (18 Agustus 1945).
Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara untuk menyatukan bangsa Indonesia yang berbeda beda, berbeda suku, agama bahasa.
Namun nyata pada awal kemerdekaan muncul banyak rongrongan yang menyebabkan disintegrasi bangsa.
Namun awal kemerdekaan Bangsa Indonesia banyak tidak berjalan mulus, mengalami cobaan dan gangguan dari kelompok kelompok yang berusaha memecah belah persatuan Indonesia.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 37 38 Kegiatan 2.4, Cek Di Sini iklan atau Poster
Memaksakan kehendak dengan cara pemberontakan menggantikan Pancasila sebagai dasar negara.
Akibatnya penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan tidak berjalan dengan baik tidak berjalan mulus seperti yang dicita citakan bangsa ini.
Banyak muncul pemberontakan yang ingin mengubah Pancasila sebagai dasar negara dan tidak sesuai dengan nilai nilai Pancasila
Kelompok kelompok tersebut bersikeras untuk mengubah dasar negara Pancasila dengan ideologi lain. Berbagai upaya disintegrasi bangsa itu adalah
1.Terjadi pemberontakan PKI Madiun pada tanggal 18 September 1948 dengan bertujuan untuk mengganti ideologi Pancasila menjadi Komunis.
2. Kemudian pemberontakan DI/TII di berbagai wilayah seperti Jawa Barat (7 Agustus 1949), Kalimantan Selatan (Oktober 1950), Aceh (20 September 1953), dan lain-lain.
Kelompok Di/TII bertujuan untuk mendirikan Negara Islam Indonesia (NII) dengan berasaskan Islam.
3.Pemberontakan Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) pada tanggal 23 Januari 1950 yang dipimpin oleh Kapten KNIL Raymond Westerling dengan bertujuan untuk mempertahankan negara federal Republik Indonesia Serikat (RIS).
Berbagai upaya dilakukan pemerintah dan masyarakat untuk mempertahankan Pancasila agar bangsa Indonesia tidak terpecah belah.
Itulah alasan mengapa penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan tidak berjalan dengan baik.***