Network
Perlu diketahui, untuk kartu keluarga dan ijazah atau SKL, harus diunggah saat pengajuan akun. Kartu Keluarga dan ijazah atau SKL pertama-tama harus di scan terlebih dahulu. Perhatikan batas maksimal besaran tiap dokumen. Biasanya, besaran tiap dokumen Kartu keluarga maupun Ijazah tidak boleh lebih dari 1 MB. Apabila lebih, maka proses unggahan tersebut dapat mengalami kegagalan.
Perlu diperhatikan juga saat scan Kartu keluarga dan Ijazah/SKL, kondisi dokumen dalam keadaan tegak, tidak miring. Semua tulisan terbaca dengan jelas. Serta semua scan harus utuh, tidak terpotong. Selain menggunakan mesin scan khusus, scan dokumen tersebut juga dapat menggunakan aplikasi HP khusus.
Tahapan Pengajuan Akun PPDB Jogja 2023
1. Pilih Jalur
2. Ajuan Akun
3. Isi form
4. Cetak/Simpan bukti ajuan akun yang berisi Token.
5. Cek Verifikasi Akun
6. Aktivasi Akun
7. Login
Baca Juga: Nilai Gabungan PPDB Jogja 2023, INI Cara Hitungnya yang Tepat dan Mudah
Pengajuan akun dapat dilakukan seluruh siswa yang telah menjalani ASPD yang telah diselenggarakan oleh pemerintah provisin DIY. Baik yang hendak memilih jalur zonasi ataupun bukan. SMA ataupun SMK.
Saat mengajukan akun, ada formulir online yang harus diisi. Setelah selesai mengisi sesuai petunjuk, cermati ada tulisan token verifikasi email. Isilah token ini dengan email yang dimiliki, kemudan buatkan password sesuai dengan kombinasi huruf dan angka yang mudah untuk diingat.
Cek akun tersebut, termasuk nama, asal sekolah, nilai rapor, nilai gabungan, nilai tambahan prestasi, dan sebagainya. Apabila sudah benar, segera cetak ajuan akun tersebut. Tunggulah beberapa saat untuk mengecek adanya email untuk verifikasi akun. Setelah mendapatkan email untuk verifikasi akun, silahkan lakukan login ke akun siswa.
Cara pengajuan akun PPDB Jogja harus melalui dua tahap. Tahap pertama merupakan mengisi data diri dalam form yang telah tersedia dan mengunggah beberapa berkas. Tahap kedua adalah melakukan verifikasi akun setelah ajuan akun berhasil di buat. Akun tersebut akan digunakan untuk mendaftar ke SMA Negeri dan SMK Negeri di seluruh provinsi DIY pada 19 Juni 2023.***
